Berita Denpasar

3.893 Tamatan SD KK Denpasar Terlempar ke Swasta, Pemkot Denpasar Siapkan Dana Rp 4 Miliar!

Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, ada sebanyak 14.398 siswa yang tamat SD tahun 2024 di Denpasar.

Pixabay
Ilustrasi murid - Syarat untuk mendapatkan subsidi ini, selain memiliki KK Denpasar, juga melampirkan bukti pernah mendaftar di SMP negeri dan tidak lolos. Untuk subsidi tersebut, Pemkot Denpasar menyiapkan anggaran Rp 4 miliar lebih. 

TRIBUN-BALI.COM - Pemkot Denpasar akan memberikan subsidi, bagi siswa ber-KK Denpasar yang sekolah di SMP swasta pada PPDB tahun 2024 ini.

Syarat untuk mendapatkan subsidi ini, selain memiliki KK Denpasar, juga melampirkan bukti pernah mendaftar di SMP negeri dan tidak lolos.

Untuk subsidi tersebut, Pemkot Denpasar menyiapkan anggaran Rp 4 miliar lebih.

Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, ada sebanyak 14.398 siswa yang tamat SD tahun 2024 di Denpasar.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 9.133 memiliki KK Kota Denpasar, dan sisanya sebanyak 5.265 orang KK luar Denpasar.

Sementara untuk daya tampung 16 SMP negeri di Denpasar sebanyak 5.240 siswa. Sehingga ada sebanyak 3.893 tamatan SD yang memiliki KK Denpasar harus bersekolah di SMP swasta.

“Sudah diarahkan langsung oleh Pak Wali bersama jajaran, kami akan mengayomi siswa KK Denpasar yang tak diterima di negeri dengan memberikan subsidi,” katanya.

Besaran subsidi yakni Rp 1 juta per siswa untuk pembayaran uang bangunan.

“Dasar kami memberikan yakni melampirkan bukti form pendaftaran ke SMP negeri dan tidak diterima. Nanti kami akan data di SMP mana mereka sekolah. Uangnya akan langsung kami transfer ke sekolah tersebut dalam bentuk BKK sesuai dengan jumlah siswa,” katanya.

Baca juga: CATAT! Ini 13 TKP Kasus Curanmor Sindikat Antar Provinsi, Simak Penjelasan Polres Tabanan

Baca juga: TABEL KUR BRI 2024, Bisa Pinjam Rp20 Juta Cicilan Hanya Rp400 Ribuan, Ini Data Lengkapnya!

Ilustrasi uang - Syarat untuk mendapatkan subsidi ini, selain memiliki KK Denpasar, juga melampirkan bukti pernah mendaftar di SMP negeri dan tidak lolos.

Untuk subsidi tersebut, Pemkot Denpasar menyiapkan anggaran Rp 4 miliar lebih.
Ilustrasi uang - Syarat untuk mendapatkan subsidi ini, selain memiliki KK Denpasar, juga melampirkan bukti pernah mendaftar di SMP negeri dan tidak lolos. Untuk subsidi tersebut, Pemkot Denpasar menyiapkan anggaran Rp 4 miliar lebih. (kompas.com)

Syarat tersebut diberlakukan agar pemberian subsidi bisa tepat sasaran. Hal ini dikarenakan, ada orangtua siswa atau siswa yang memang tidak mendaftar ke negeri, melainkan dari awal mendaftar di SMP swasta favorit.

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, AA Gde Wiratama mengatakan, ada empat jalur dalam pelaksanaan PPDB tahun 2024.

"Sama seperti tahun lalu, ada empat jalur, yang meliputi zonasi, jalur afirmasi, jalur prestasi dan jalur perpindahan orangtua," kata Wiratama.

Jalur zonasi dengan kuota 60 persen, jalur afirmasi atau siswa miskin 5 persen, jalur prestasi 31 persen, dan jalur perpindahan tugas orangtua 4 persen.

Untuk jalur zonasi dibagi menjadi dua yakni jalur zonasi umum dengan kuota 50 persen dan jalur zonasi bina Lingkungan dengan kuota 10 persen.

Jalur prestasi dibagi menjadi dua yakni prestasi akademik dengan kuota 6 persen dan prestasi non-akademik 25 persen.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved