Euro 2024
EURO 2024: Belanda vs Inggris Dipimpin Wasit Kontroversial di Semifinal, Bellingham Murka
Felix Zwayer, seorang wasit asal Jerman, ditunjuk untuk memimpin pertandingan Inggris vs Belanda dan menimbulkan kontroversi, ini sebabnya!
TRIBUN-BALI.COM - Pertandingan penuh sorotan di babak Semifinal Euro 2024 antara Inggris dan Belanda akan dipimpin oleh seorang wasit kontroversial.
Babak semifinal Piala Eropa 2024 semakin memanas dengan duel sengit antara Inggris dan Belanda.
Pertandingan ini menjadi pusat perhatian utama karena kedua tim memiliki sejarah panjang rivalitas dan kedua tim memiliki peluang yang sama untuk melaju ke final.
Dua tim raksasa sepak bola Eropa, Inggris dan Belanda, akan saling berhadapan dalam pertandingan penuh gengsi di BVB Stadion Dortmund pada Rabu, 10 Juli 2024 waktu setempat atau Kamis 11 Juli 2024 WIB.
Pertandingan ini menandai pertemuan ke-32 antara kedua tim di semua kompetisi.
Laga diprediksi akan berlangsung sengit mengingat sejarah panjang rivalitas dan ambisi kedua tim untuk meraih gelar juara Piala Eropa 2024.
Pertandingan semifinal Piala Eropa 2024 antara Inggris vs Belanda tidak hanya menarik karena sejarah panjang pertemuan kedua tim, tetapi juga karena penunjukan wasit.
Felix Zwayer, seorang wasit asal Jerman, ditunjuk untuk memimpin pertandingan ini.
Baca juga: Bursa Taruhan Terbaru Juara EURO 2024: Spanyol Favorit Teratas, Belanda Paling Tidak Diunggulkan
Penunjukannya pun menimbulkan kontroversi karena sejarah Zwayer yang pernah terlibat dalam skandal suap.
Hubungan antara wasit Felix Zwayer dan bintang tim nasional Inggris, Jude Bellingham, diwarnai sejarah kelam.
Pada tahun 2005, Zwayer terlibat dalam skandal suap yang menghebohkan dunia sepak bola.
Ia mengaku menerima suap sebesar 300 euro (Rp 5,2 juta) dari sesama wasit Robert Hoyzer untuk mempengaruhi hasil pertandingan.
Pengakuan Zwayer pun berujung hukuman larangan mewasiti pertandingan selama enam bulan.
Lalu pada 2021, dia memimpin laga ketika Borussia Dortmund-nya Bellingham dikalahkan Bayern Muenchen 2-3.
Usai pertandingan antara Borussia Dortmund dan Bayern Muenchen pada tahun 2021, Jude Bellingham tidak ragu untuk mengungkapkan kritiknya terhadap kinerja Felix Zwayer yang bertindak sebagai wasit.
Kritik pedas Bellingham ini tidak hanya tertuju pada keputusan-keputusan Zwayer dalam pertandingan, tetapi juga menyinggung masa lalu kelam Zwayer yang pernah terlibat dalam skandal suap.
"Anda bisa melihat banyak keputusan dalam pertandingan," ujar pria kelahiran Stourbridge itu.
"Anda membiarkan seorang wasit, yang dulu terjerat kasus suap, untuk memimpin laga terbesar di Jerman."
"Apa yang Anda harapkan?" kata Bellingham, dikutip dari BolaSport.com
Akibat omongannya, Bellingham didenda 40 ribu euro oleh otoritas sepak bola Jerman.
Adapun Zwayer mengambil istirahat dua bulan dari sepak bola. Zwayer sudah mewasiti tiga partai selama gelaran EURO tahun ini, salah satunya Belanda kontra Romania.
Dia juga bertugas untuk pertandingan Italia versus Albania dan Turki melawan Portugal.
Jika dihitung secara total, Zwayer telah menjalani 648 pertandingan selama kariernya.
(Magang Tribun Bali/Luh Puja Arjani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.