Bule Berulah di Bali

Pasca Viral Turis Asal Inggris Ugal-Ugalan Tabrak Lari, Polda Bali Tingkatkan Pengawasan Khusus WNA

Wadirlantas menuturkan bahwa pelanggaran WNA paling tinggi terjadi di wilayah Kabupaten Badung, kemudian Kota Denpasar dan Kabupaten Gianyar.

|
tribun bali/ida bagus putu mahendra
Henry Bruno Torper, WNA yang mengamuk di simpang empat Jl. Imam Bonjol Denpasar-Jl. Sunset Road-Jl. Raya Kuta diduga mengidap depresi saat dipamerkan dalam jumpa pers - Bule yang Mengamuk di Jalan Imam Bonjol Denpasar Diduga Depresi, Sempat Mengancam dengan Senjata 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Polda Bali meningkatkan pengawasan kepada turis asing yang berkendara di Bali bersinergi dengan pihak Keimigrasian serta rental sewa kendaraan agar lebih mawas terhadap penyewa khususnya warga negara asing (WNA).

Wadirlantas Polda Bali, AKBP Bima Arya Viyasa menyampaikan, bahwa kasus yang melibatkan WNA khususnya dari aspek ketertiban berlalu-lintas terus mengalami peningkatan bahkan acapkali viral di media sosial.

"Terkhusus kepada WNA, kami bersama-sama Imigrasi melaksanakan operasi terhadap bagaimana viral-viral orang asing di Bali yang sampai saat ini tetap ada dan terus bertambah," kata AKBP Bima saat dijumpai Tribun Bali di Polda Bali, pada Senin 15 Juli 2024

AKBP Bima menyampaikan bahwa dalam penanganan tata terlib lalu lintas, WNA diperlukan pemahaman dari dua variabel yakni rental penyewaan kendaraan dan WNA itu sendiri.

Baca juga: Lebih Dari 7 Ribu Kecelakaan Terjadi di Bali Tahun 2023, WNA Cukup Sering Terlibat, 665 Meninggal

"Terhadap orang asing bahwa ada dua variabel, pertama yang memberikan sewa, kemudian kedua kepada WNA itu sendiri, bahwa sampai saat ini sudah ratusan orang asing kami lakukan penegakan hukum baik ETLE (tilang elektronik,-Red) dan juga manual di seluruh jajaran," bebernya.

Lebih lanjut, Wadirlantas menuturkan bahwa pelanggaran WNA paling tinggi terjadi di wilayah Kabupaten Badung, kemudian Kota Denpasar dan Kabupaten Gianyar.

"Badung terbanyak, kemudian Denpasar dan Gianyar itu tiga lokasi terbanyak, mulai Kuta, Canggu, Seminyak, Ubud dan Denpasar target- targetnya," ujarnya.

Dalam penegakan tata tertib dan hukum berlalu lintas khususnya terhadap para turis asing dan masyarakat pada umumnya, Polda Bali juga melibatkan stakeholder lain seperti Imigrasi, Dinas Perhubungan, Pom TNI dan unsur lainnya.

"Kami minta teman-teman rental hendaknya dapat mengecek bagaimana potensi lebihinya karena disewa orang asing berkeliaran di jalan, kita terkadang tidak tahu pelanggaran apa yang akan terjadi, untuk itu dalam kesempatan ini kami gelar Operasi Gabungan bersama Imigrasi TNI Polri berupaya menekan tidak terjadi lagi gangguan keselamatan lalu lintas khususnya di Bali," paparnya.

Pada kesempatan yang sama, Kasubdit Penegakan Hukum Ditlantas Polda Bali, Kompol Adi Soelistyo menyampaikan bahwa kasus WNA asal Inggris yang viral ugal-ugalan di jalanan Sanur - Sesetan, Denpasar Selatan hingga menabrak sejumlah pengguna jalan, saat ini sudah diproses Polresta Denpasar.

"Kemarin sempat viral di Sanur pada malam hari dan langsung pada hari itu dilaksanakan pengamanan diamankan Polresta Denpasar unit laka, sempat diperiksa di RS lalu langsung diambil itu tes alkohol, dan juga tes apabila ada indikasi zat lain yang ada di dalam tubuh," kata dia.

"Perkembangan saat ini masih ditangani oleh Polresta Denpasar, info terakhir sudah dilakukan pemeriksaan interogasi, termasuk pemeriksaan saksi-saksi, dalam jangka waktu dekat mungkin akan dilaksanakan gelar penentuan tersangkanya," pungkasnya. (*)

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved