Komang Tri Ungkap Kemenangan atas Persija Jadi Modal Berharga Bali United Tatap Liga 1 2024/2025

TRIBUN-BALI.COM – Kemenangan 3-0 Bali United atas Persija Jakarta di ajang Piala Presiden 2024 memiliki arti sangat penting bagi Komang Tri Arta Wiguna.

Setelah dua kali dipermalukan di kandang di laga sebelumnya, Bali United akhirnya bangkit dengan meraih kemenangan.

Bek tengah Bali United, Komang Tri Arta Wiguna, melancarkan comeback-nya usai menjalani masa peminjaman ke klub Liga 2, Nusantara United FC, musim lalu.

Komang Tri menandai comeback sebagai starter dan bermain gemilang.

Pemain lokal Bali ini mendapat kepercayaan pelatih tampil saat Bali United menghadapi Persija Jakarta pada laga ketiga Grup A Piala Presiden 2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat 26 Juli 2024 malam.

Bagi Komang Tri, kemanangan ini menjadi modal memperkuat mental pemain Bali United menyambut kompetisi resmi Liga 1 bulan Agustus mendatang.

"Kemarin kami 2 kali kalah dan sekarang kami bisa menang. Menjelang Liga 1, bagi saya ini modal yang sangat berharga, ini sangat penting bagi mental menatap Liga 1,” ujar Komang Tri.

Memang sejatinya turnamen pramusim bukan hanya menang dan kalah.

Baca juga: Head to Head Bali United vs Persija Jakarta Malam Ini di Piala Presiden, Serdadu Tridatu Mendominasi

Tapi lebih dari itu adalah memanaskan mesin pemain, mematangkan skema dan kedalaman organisasi permainan, serta menjalin chemistry antar pemain baru dan pemain lama.

Yang tak kalah penting tentunya juga berpengaruh pada sisi psikologis tim.

“Kemenangan menjadi modal berharga setelah kalah dua kali, ini membuat mental meningkat dan kembali bisa percaya diri menatap Liga1," terang Komang Tri. 

Dalam laga ini, Komang Tri menggantikan peran Elias Dolah dengan tampil sebagai bek tengah tandem dengan pemain asing Brandon Wilson.

Brandon yang aslinya berposisi gelandang bertahan kali ini dimainkan sebagai bek tengah.

Komang Tri mampu membayar kepercayaan pelatih yang memberikannya kesempatan bermain.

Ia tampil apik menjaga lini pertahanan dari gempuran pemain Macan Kemayoran.

Pemain asal Tejakula, Buleleng, ini bermain solid di lini belakang bersama Brandon Wilson, Andhika Wijaya, dan Yabes Roni sehingga menyulitkan Gustavo Almeida cs untuk bisa menembus pertahanan dan membobol gawang Bali United.

Terlebih penjaga gawang baru, Fitrul Dwi Rustapa, yang baru direkrut dari Persib Bandung juga tampil impresif di bawah mistar gawang Bali United saat dipercaya menggantikan peran Adilson Maringa.

Skuat Bali United yang tampil brilian berhasil mengandaskan Persija Jakarta 3 gol tanpa balas.

Tiga gol dicetak Brandon Wilson, Made Tito, dan M Rahmat.

Hanya saja Bali United tak berhasil lolos ke babak semi-final Piala Presiden 2024.

Pasalnya, di dua laga sebelumnya menelan kekalahan dari Arema FC dan Madura United.

Komang Tri mengaku bersyukur dengan kesempatan tampil lawan Persija.

Setelah dipinjamkan ke klub Liga 2 musim lalu, ia akhirnya mendapat kepercayaan sebagai starter dan mampu menjaga lini pertahanan tidak kebobolan.

"Tentunya bukan hal yang mudah setelah masa pinjaman sekarang saya mendapatkan kesempatan main, dan saya bisa perform,” kata pemain berusia 22 tahun ini.

Komang Tri semakin bahagia karena mampu membawa Bali United meraih kemenangan kali pertama setelah menelan dua kekalahan beruntun sebelumnya.

Secara khusus dia mempersembahkan kemenangan kepada fans Bali United dan berharap bisa ramai-ramai nribun di Stadion Dipta di Liga 1 nanti.

“Saya sangat bersyukur hasil ini, kemenangan saya persembahkan untuk suporter, dan saya harap match selanjutnya nanti hadir ke stadion," harapnya.

Sebelumnya, saat masa peminjaman di Nusantara United, Komang Tri mendapat pengalaman berharga dengan tambahan menit bermain.

Sepanjang membela Nusantara United FC di Liga 2, ia tampil sebagai pemain utama.

Dari 12 laga putaran pertama, tampil sebanyak 11 laga sebagai pemain inti dan 1 kali absen.

Dari 11 kali penampilannya bersama Nusantara United, Komang Tri tampil solid serta cukup produktif sebagai pemain belakang.

Ia mengemas 2 gol dan 1 assist serta mempersembahkan 4 kemenangan.

Kemudian dari 6 laga di babak playoff degradasi, Komang Tri tampil sebanyak 3 kali, 2 kali absen, dan 1 kali duduk di bangku cadangan serta mempersembahkan 1 assist.

Komang Tri berhasil membawa klub yang bermarkas di Boyolali, Jawa Tengah, itu bertahan di Liga 2 untuk kompetisi musim depan sebagaimana target manajemen klub. 

Masa peminjaman di Nusantara United menjadi kesempatan Komang Tri untuk mengasah kemampuan bertarung di kompetisi Liga 2 dan lebih matang untuk tampil di Liga 1 setelah mengawali promosinya dari Bali United Youth ke tim senior tahun 2020 lalu. 

Kini setelah kembali bersama Bali United, Komang Tri tentunya berharap bisa mendapat kesempatan tampil lebih banyak di Liga 1.

Musim sebelumnya ia masih kalah bersaing dengan nama-nama besar seperti Elias Dolah, Jajang Mulyana, Haudi Abdillah, Ryuji Utomo hingga bek muda yang moncer Kadek Arel Priyatna.

Sejak bergabung di tim senior, pemain berpostur 181 centimeter ini baru tampil sebanyak 6 kali, sehingga penampilannya di Liga 2 saat ini sudah melampaui jam terbang selama beberapa tahun bergabung di Bali United. 

(*)