Bali United
TECO Murka & Tanggapi Komentar Jefferson de Assis, Balik Bongkar Kelemahan Sang Pemain!
Komentar nyinyir Jefferson ditulis pemain berkebangsaan Brasil setelah Bali United menelan kekalahan di laga kedua Piala Presiden 2024.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra Teco menanggapi ataupun counter attack terhadap komentar mantan striker asing, Jefferson de Assis. Jefferson diduga menyindir tim kepelatihan Bali United melalui komentarnya di akun Instagram resmi Bali United.
Komentar nyinyir Jefferson ditulis pemain berkebangsaan Brasil setelah Bali United menelan kekalahan di laga kedua Piala Presiden 2024 menghadapi Madura United.
Dalam komentarnya, Jeff mengatakan bahwa dengan mendatangkan pemain mega bintang seperti Neymar, Lionel Messi, atau Cristiano Ronaldo sekalipun tidak akan mengubah Bali United.
Tak berhenti di situ, Jeff pun menekankan bahwa masalah timbul bukan ada pada para pemain, melainkan hal lain. Postingan itu disahut beragam komentar warganet yang mengaitkan hal yang dimaksud Jefferson adalah sang pelatih Stefano Cugurra Teco. Komentar Jefferson tersebut lantas menjadi sorotan netizen hingga sampai ke telinga Teco.
Teco menyesalkan apa dilakukan Jefferson. Sebab sebelumnya tidak ada masalah di antara keduanya. Namun Teco menganggap meski apa yang dilakukan Jefferson hal yang kurang ajar namun ia menyebut hal itu normal dilakukan pemain yang kecewa setelah berpisah dengan klub.
Baca juga: KODE Bojan Hodak, 2 Pemain Lokal Persib Bandung Ini Bakal Hengkang di Bursa Transfer Liga 1 2024?
Baca juga: TANGIS Jens Raven Pecah Usai Bobol Gawang Thailand, Timnas Indonesia Juara 1 Piala AFF U19 2024

”Ya menurut saya biasa juga. Biasa pemain tidak dipanjang kontrak seperti jeferson. Dia tidak perpanjang kontrak pasti marah kepada pelatih. Menurut saya situasi normal dalam sepak bola, dia punya kontrak selesai kontrak, dan kami memilih pemain baru,” kata Teco di Gianyar, pada Kamis (1/8).
“Liga kemarin saya sama Jefferson tidak ada masalah. Kita kerja satu tahun di sini (Bali United). Dia tidak komentar seperti komentar di IG. Tidak berani langsung bicara kepada saya. Tetapi sekarang dia ada di negara lain dia berani post di sana,” bebernya.
Teco mengungkapkan Jefferson adalah pemain tidak bisa menerjemahkan taktik. Menurutnya dia beberapa kali menyia-nyiakan kesempatan di dalam pertandingan.
“Menurut saya dia kurang ajar. Dia terus bilang soal taktik. Dia tidak mengerti soal taktik dari saya,” tandasnya.
Lanjut Teco, ia mencatat beberapa kali tugas dia menunaikan finishing sebagai striker juga tidak dilakukan dengan baik.
“Dia sebagai pemain menurut saya, taktik saya sangat mudah. Dia striker harus ada di dalam ada sana untuk membuka kesempatan finishing bagus, untuk cetak gol tapi di tim dia main di luar dari pada ada,” jelas Teco.
“Menurut saya finishing kurang sekali banyak pertandingan kita dapta banyak peluang untuk mencetak gol, dia tidak bisa cetak gol,” tegas Teco. (ian)
Tak Lagi Respect
Pelatih Bali United asal Brasil Stefano Cugurra Teco menyebutkan mantan striker asing, Jefferson de Assis seorang pemalas. “Biasa saja tidak suka bicara dengan kritik pemain dari kita. Ia berani pasang di media sosial. Terus sekarang orang tahu juga ia orang malas di latihan,” ungkap Teco.
Teco mengungkapkan Jefferson masih rindu dengan Bali setelah kontraknya tidak diperpanjang di Bali United. “Terus mungkin pemain keluar dari Bali juga seperti dia, mungkin rindu dengan pulau Bali. Keluar dari tim tetapi masih memikir Bali terus. Harusnya dia jalan sendiri,” tandas Teco.
Teco menegaskan, dirinya tidak lagi respect dengan Jefferson de Assis setelah kejadian itu. Ia pun membalas komentar Jefferson tentang mendatangkan Messi, Neymar dan Ronaldo.
“Saya sekarang tidak respect sama dia. Di tulisannya dia bilang Neymar Messi. Saya punya tiga piala, di Persija (Jakarta), dua piala di Bali (Bali United). Saya tidak ada Neymar, tidak ada Messi, tapi dapat piala. Tapi kemarin punya Jefferson tapi tidak bisa, kenapa? Dia kurang sekali dalam tim kita,” pungkas Teco. (ian)
Bali United
Jefferson de Assis
Serdadu Tridatu
Stefano Cuggura
Teco
Madura United
Liga 1
Piala Presiden
BEBERKAN Perbedaan Main di ISL & Eredivisie, Terkesima dengan Vibes 11 Ribu Suporter Serdadu Tridatu |
![]() |
---|
Gelandang Bali United Tim Receveur Terkesima dengan Vibes 11 Ribu Suporter Serdadu Tridatu di Dipta |
![]() |
---|
Tim Receveur Rasakan Atmosfer Berbeda Main di Super League Dibandingkan Eredivisie |
![]() |
---|
Johnny Jansen Puji Kualitas Persija, Laga Berat Bali United di Pekan ke-5 Super League |
![]() |
---|
JANSEN Puji Kualitas Lawan, Laga Berat Serdadu Tridatu di Pekan ke-5 Super League |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.