Viral Pengeroyokan Depan Trans Studio Mall Denpasar, Korban Langsung Diserang, Polisi Buru Pelaku

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Polisi memburu gerombolan pelaku pengeroyokan di depan Trans Studio Mall Denpasar, Jalan Imam Bonjol, Denpasar, Bali yang kejadiannya viral di media sosial.

Peristiwa tersebut membuat warga merasa tidak aman dengan ulah-ulah geng atau kawanan orang melakukan kerusuhan mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat.

Polisi tidak tinggal diam menyelidiki para pelaku setelah mendapatkan keterangan dari korban dan saksi di tempat kejadian perkara (TKP).

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi membeberkan berdasarkan hasil pengecekan Closed Circuit Television (CCTV) milik pihak mall, peristiwa itu terjadi pada Sabtu 10 Agustus 2024, sekira pukul 02.47 WITA.

Baca juga: Kronologi Lengkap Pengeroyokan Relawan De Gadjah di Denpasar, Dihadang Langsung Dihajar

"Berdasarkan informasi yang didapat berawal dari korban melintas di Jalan Iman Bonjol depan Trans Studio Mall tiba-tiba dari belakang sudah ramai pengendara sepeda motor tanpa ada masalah ribut dan langsung memukul korban," kata AKP Sukadi, Minggu 11 Agustus 2024.

Dari keterangan korban berinsial JH (25) asal Jember tersebut para pelaku bergerombol dan ada yang membawa kayu.

"Dilihat pelaku ada yang membawa kayu setelah melakukan pemukulan gerombolan motor tadi lari ke arah utara Jalan Imam Bonjol," ujarnya.

Akibat ulah para pelaku, korban menderita luka pada pelipis bagian kirinya hingga berdarah setelah diserang dalam waktu singkat oleh gerombolan pelaku.

"Korban mengalami luka robek pada pelipis kiri, korban dipukul secara bersama-sama, pelaku masih llidik, polisi sudah cek TKP," bebernya.

"Peristiwa berlangsung cepat hanya sekitar 2 menit pelaku datang dari arah Kuta dan setelah melakukan pengeroyokan langsung kabur ke arah Jalan Imam Bonjol Denpasar, saat kejadian security mall saat ke depan mall sudah sepi karena peristiwa yang cepat," pungkas AKP Sukadi. (*)

Kumpulan Artikel Denpasar