Liga 1
Nyaris Kalah, Persebaya Surabaya Diselamatkan Gol Injury Time Mohammed Rashid, Ini Kata Paul Munster
Munster menekankan pentingnya kepercayaan terhadap para pemain sebelum laga berlangsung, yang menurutnya jadi kunci kemenangan dalam pertandingan ini.
Penulis: Putu Kartika Viktriani | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM - Persebaya Surabaya mencatatkan kemenangan penting di pekan ke-3 BRI Liga 1 2024/25 setelah berhasil menaklukkan PS Barito Putera dengan skor 2-1.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Jumat 23 Agustus 2024 malam ini berlangsung dramatis dan penuh ketegangan.
Laga baru saja dimulai, dan stadion belum sepenuhnya dipenuhi sorak-sorai, namun PS Barito Putera langsung mengejutkan tuan rumah dengan gol cepat.
Hanya 36 detik setelah peluit awal dibunyikan, Lucas Morelatto mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan kesalahan fatal dari kiper Persebaya, Ernando Ari.
Kesalahan dalam memberikan operan dari Ernando memberi peluang emas bagi Morelatto, yang dengan tenang mengarahkan bola ke gawang kosong.
Gol kilat ini membuat Barito Putera unggul 1-0, dan menambah tekanan bagi Persebaya di awal pertandingan.
Tertinggal di awal, Persebaya tak butuh waktu lama untuk kembali menemukan ritme permainan. Tim asuhan Paul Munster mulai meningkatkan tekanan dan menciptakan sejumlah peluang berbahaya.
Baca juga: Rekap Hasil Liga 1 2024/2025 Pekan 3 Hari Pertama: PSIS 1-0 PSBS Biak, Persebaya 2-1 Barito Putera
Upaya ini membuahkan hasil pada menit ke-27, ketika wasit menunjuk titik putih setelah pelanggaran dilakukan oleh bek Barito Putera di dalam kotak penalti.
Bruno Moreira, yang dipercaya sebagai eksekutor, menjalankan tugasnya dengan baik.
Ia dengan tenang menaklukkan kiper Barito, sehingga menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Gol ini tidak hanya mengembalikan kepercayaan diri tim, tetapi juga membangkitkan semangat suporter yang memenuhi stadion.
Setelah gol penyeimbang dari Moreira, pertandingan berlangsung semakin intens.
Kedua tim saling serang dan berusaha mencari gol kemenangan.
Namun, pertahanan kedua tim tetap kokoh hingga waktu normal hampir habis.
Ketika tampaknya laga akan berakhir imbang, drama terjadi di masa injury time.
Mohammed Rashid muncul sebagai pahlawan dengan mencetak gol penentu di menit ke-95.
Memanfaatkan peluang dari luar kotak penalti, Rashid melepaskan tendangan keras yang tak mampu dihentikan oleh kiper Barito.
Gol ini memastikan kemenangan dramatis 2-1 untuk Persebaya, yang disambut dengan euforia oleh para pemain dan pendukung di stadion.
Usai pertandingan, pelatih Persebaya, Paul Munster, mengungkapkan rasa bangganya terhadap para pemain.
Munster menekankan pentingnya kepercayaan terhadap para pemain sebelum laga berlangsung, yang menurutnya menjadi kunci kemenangan dalam pertandingan ini.
“Saya percaya semua pemain saya. Ketika Anda sudah memiliki kepercayaan dan keyakinan itu, para pemain akan berlari menembus pertahanan lawan," ujar pelatih asal Irlandia Utara itu.
Munster juga menyoroti pentingnya penyelesaian akhir dalam pertandingan sepak bola.
“Kami banyak menciptakan peluang dan ini adalah tentang penyelesaian akhir. Ini bukan hanya tentang saya. Ini tentang seluruh pemain," imbuhnya, memberikan kredit kepada seluruh tim atas kerja keras mereka.
Dengan kemenangan ini, Persebaya Surabaya berhasil naik ke puncak klasemen sementara BRI Liga 1 2024/25 dengan koleksi 7 poin dari tiga pertandingan.
Ini adalah pencapaian yang membanggakan bagi tim dan menjadi modal berharga untuk melanjutkan kompetisi.
Sementara itu, Barito Putera harus puas turun ke posisi ke-10 dengan hanya mengumpulkan tiga poin dari tiga laga yang telah dijalani.
Kekalahan ini tentu menjadi evaluasi penting bagi Barito untuk memperbaiki performa di pertandingan-pertandingan selanjutnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.