Pengamanan di Pintu Masuk Bali Diperketat, Pastikan Keamanan Bali Jelang KTT IAF
Satu per satu orang, kendaraan dan barang yang masuk Bali via Pelabuhan Gilimanuk diperiksa polisi, Rabu 28 Agustus 2024 malam.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Pengamanan di Pintu Masuk Bali Diperketat, Pastikan Keamanan Bali Jelang KTT IAF
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Satu per satu orang, kendaraan dan barang yang masuk Bali via Pelabuhan Gilimanuk diperiksa polisi, Rabu 28 Agustus 2024 malam.
Adalah pengetatan pengamanan menjelang pelaksanaan KTT Indonesia-Afrika Forum (IAF) ke-2 yang akan berlangsung di Bali pada 1-3 September 2024 mendatang.
Baca juga: BAHAS Potensi Investasi di Indonesia, Ini Pembicaraan Jokowi & Elon Musk Saat KTT WWF Ke-10 di Bali
Pemeriksaan ini untuk menjamin Bali terhindar dari gangguan Kamtibmas pada konferensi tingkat tinggi yang akan dihadiri oleh ribuan peserta dari berbagai negara tersebut.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol I Komang Muliyadi mengatakan, seluruh kendaraan, orang dan barang yang masuk via Pelabuhan Gilimanuk ini diperiksa polisi.
Pihaknya juga melibatkan sejumlah alat bantu seperti metal dan mirror detektor.
Baca juga: KTT AIS Forum 2023 Berakhir, Banyak Delegasi Memilih Perpanjang Masa Tinggal di Bali
"Seluruh kendaraan kita periksa sebagai bentuk antisipasi gangguan Kamtibmas," kata Muliyadi saat dikonfirmasi, Kamis 29 Agustus 2024.
Dia melanjutkan, secara umum hingga saat ini kondisi di pos pemeriksaan pintu masuk Bali tersebut masih kondusif.
Belum ditemukan tanda-tanda mencurigakan seperti senjata tajam, handak dan barang terlarang lainnya.
"Sejauh ini masih aman dan kondusif," ungkapnya.
Baca juga: Listrik Andal Tanpa Kedip di Penyelenggaraan KTT AIS Forum 2023, PLN Apresiasi Sinergi
Saat pelaksanaan operasi serangkaian pengamanan KTT IAF tersebut, kata dia, jumlah personel juga akan dipertebal atau ada penambahan dari Polda Bali sejak 31 Agustus 2024 mendatang.
"Selain personel, saat ini juga sudah terpasang alat pendeteksi wajah serta CCTV untuk pemantauan," tandasnya. (*)
Berita lainnya di KTT IAF
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.