MENGHARUKAN, Jeritan Lintang Ari dari Kolong Truk, Mahasiswi Tewas Kecelakaan, Gagal Wisuda IPK 3,55

TRIBUN-BALI.COM, SEMARANG - Nasib miris dialami mahasiswi bernama Lintang Ari Pratama (22), dirinya gagal wisuda setelah tewas dalam kecelakaan tragis pada Kamis (29/8/2024).

Padahal, sesuai jadwal mahasiswi dengan IPK 3,55 itu akan wisuda pada Sabtu (31/8/2024) hari ini.

Takdir tak bisa dihindari, mahasiswi tersebut mengalami kecelakaan tragis terlindas truk hingga meninggal dunia.

Baca juga: Niat ke Singaraja Sirna di KM 15.000 Buleleng, Kecelakaan Tragis Renggut Nyawa, Kepala Bentur Tiang

Mirisnya, saksi mata sempat mendengar jeritan mahasiswi tersebut beberapa saat setelah kecelakaan terjadi.

Diketahui motor dan mahasiswi tersebut berada di kolong truk setelah kecelakaan.

Insiden kecelakaan tragis ini terjadi di di Jalan Walisongo tepatnya depan Gang Tambak Aji RT 09 RW 12 Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang.

Baca juga: Tarik Wisatawan ke Bali Utara, Kemenparekraf akan Tambah Penerbangan ke Banyuwangi

Dari hasil penyelidikan diketahui korban kecelakaan tercatat sebagai mahasiswi di Politeknik Negeri Semarang (Polines)  

Peristiwa kecelakaan itu melibatkan motor Beat nopol H 3631 AND dan truk Hino dengan nopol L 8700 UX

Saat dievakuasi korban kecelakaan beserta motor beatnya berada di dalam kolong truk.

Akibat kejadian itu arus lalu lintas menuju Kendal menjadi macet.

Warga sekitar bernama Hesti mengatakan tidak mengetahui persis kejadian kecelakaan itu.

Dirinya hanya mendengar suara jeritan dari korban saat terlindas truk sesaat setelah kecelakaan.

"Tadi saya berada di rumah. Saya dengar ada jeritan. Saat naik ke jalan kondisinya sudah tertelungkup," tuturnya.

Dia melihat korban kecelakaan masih kondisi bernafas. 

Dirinya melihat nafas korban kecelakaan terengah-engah. Korban masih mengangkat kepalanya.