Kecelakaan di Bali Sepekan, Pengendara Motor dan Mobil Tewas di By Pass IB Mantra-Truk Seruduk Loket

Kecelakaan di Bali Sepekan, Pengendara Motor dan Mobil Tewas di By Pass IB Mantra-Truk Seruduk Loket

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Kecelakaan tragis terjadi di Bypass Prof Ida Bagus Mantra kawasan Banjar Pabean, Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Bali, Rabu 11 September 2024.

Kecelakaan ini melibatkan mobil Daihatsu Feroza, sepeda motor NMAX, Yamaha Jupiter dan Toyota Calya. 

Dalam peristiwa ini, dua orang meninggal dunia.

Baca juga: ASTAGA! Tragedi Kecelakaan di Jembrana, Counter Pembelian Tiket Kapal Hancur Diseruduk Truk  

Yakni, pengemudi Feroza, Ida Bagus Ketut Arga (71) asal Denpasar.

Korban mengalami lebam pada tangan dan dada, meninggal dunia di TKP. 

Korban meninggal lainnya adalah pengendara NMAX, I Putu Suardana (38) asal Karangasem.

Korban mengalami patah pada lutut kaki kiri dan kaki kanan, patah pada lengan tangan kiri, mengeluarkan darah dari mulut, hidung, dan telinga, meninggal di tempat kejadian.

Baca juga: Tragedi Kecelakaan, Hindari Motor, Pikap Muatan Bawang Tabrak Pohon Perindang Jalur Tengkorak!

Kasatlantas Polres Gianyar, AKP Adrian Rizki Ramadhan, Kamis 12 September 2024 membenarkan telah terjadi kecelakaan beruntun di Bypass Prof Ida Bagus Mantra kawasan Banjar Pabean, Desa Ketewel, 11 September 2024 sekira pukul 07.55 Wita.

Kecelakaan melibatkan mobil Daihatsu Feroza DK 1983 ABW, sepeda motor Yamaha Jupiter MX DK 2996 LP, Yamaha  Nmax DK 5703 TX, dan mobil Toyota Calya DK 1945 AQ yang sedang terparkir di bahu jalan sebelah selatan.

Kejadian berawal dari mobil Daihatsu Feroza yang awalnya datang dari arah barat tujuan ke arah timur pada jalur sebelah utara.  

Sesampainya di TKP, tiba-tiba mengalami hilang kendali dan menabrak median jalan hingga menaiki median jalan sehingga kendaraannya berpindah jalur ke jalur selatan tanpa terkendali.

Awalnya Feroza yang kehilangan kendali ini menabrak Yamaha Jupiter, dan terus melaju menabrak Yamaha Nmax yang datang dari arah timur menuju ke barat, serta terus melaju ke bahu jalan dan berhenti setelah menabrak Toyota Calya yang terparkir di bahu jalan sebelah selatan.

"Kejadian ini mengakibatkan dua  korban meninggal dunia di TKP, satu korban mengalami patah kaki, serta menyebabkan kerugian material," ujar Kasatlantas.

AKP Adrian mengatakan, saat kejadian situasi lalu lintas lancar, serta cuaca cerah. 

Truk Seruduk Loket di Jembrana

Dua unit truk terlibat lakalantas di jalur nasional Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Jembrana, Sabtu (7/9) malam.

Selain mengakibatkan truk rusak parah, kecelakaan ini juga menyebabkan counter loket tiket penyeberangan di Kelurahan Gilimanuk hancur. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya kerugian material saja. 

Menurut informasi yang diperoleh Tribun Bali, peristiwa lakalantas yang terjadi di Kilometer 126-127 Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk tepatnya di depan Karantina Pertanian Gilimanuk, Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya terjadi sekitar pukul 23.10 WITA. Lakalantas ini melibatkan dua kendaraan truk. 

Bermula dari truk barang DK 8284 BO yang dikemudikan Iwan Paneri (52) yang bergerak dari arah Denpasar menuju Gilimanuk (timur ke barat) yang kemudian berhenti untuk parkir di depan sebuah loket tiket. Sopir hendak membeli tiket untuk penyeberangan dari Pelabuhan Gilimanuk ke Pelabuhan Ketapang. 

Namun tak disangka, tiba-tiba saja truk boks D 9390 AD yang dikemudikan Aripandi (46) bergerak dari arah bersamaan dengan kecepatan tinggi menabrak truk yang sedang parkir tersebut.

Ia diduga lalai saat berkendara. Truk barang lantas terdorong sekitar 15 meter dan menabrak counter loket tiket di depannya hingga hancur.

Akibat kejadian tersebut, truk boks yang menabrak mengalami kerusakan atau ringsek. Pada bagian kaca depan mobil hancur karena menabrak truk dari belakang. Kemudian konter loket tiket mengalami kerusakan parah alias hancur.

Sementara truk barang yang sebelumnya ditabrak truk boks tidak mengalami kerusakan. 

“Saat truk barang berhenti untuk membeli tiket, truk boks yang datang belakangan menabrak dari belakang hingga terdorong,” ungkap Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol I Komang Muliyadi saat dikonfirmasi, Minggu (8/9). 

Dia melanjutkan, selain mengakibatkan truk rusak parah pada bagian depan, satu loket tiket juga mengalami kerusakan parah alias hancur. Kerusakan akibat lakalantas tersebut mengakibatkan kerugian yang ditaksir mencapai belasan juta. “Beruntung tak ada korban jiwa, hanya kerugian material saja. Dua sopir dan penjaga loket selamat pasca kejadian tersebut,” jelasnya. 

Dia mengimbau agar seluruh pengendara untuk tetap fokus saat berkendara di jalur nasional Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk terlebih di wilayah Gilimanuk.

Sebab, sebagian besar truk berhenti untuk membeli tiket di jalur menuju Pelabuhan. Sementara kejadian ini sudah ditangani Satlantas Polres Jembrana untuk penanganan lebih lanjut. “Kami imbau tetap fokus dan perhatikan situasi kondisi lalulintas yang ada untuk mengantisipasi hal serupa terjadi,” kata dia. (*)

Berita lainnya di Kecelakaan di Bali