Krisis Baru Manchester United Diungkap Erik ten Hag, Badai Cedera Kembali Hantui Skuad Setan Merah

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Skuad Manchester United kembali harus menghadapi krisi baru usai hasil yang sangat mengecewakan di sepanjang awal pekan Liga Inggris musim 2024-2025.

Manchester United dipaksa harus menunduk usai menelan kekalahan bertubi-tubi bahkan harus terseok-seok di papan bawah klasemen Liga Inggris musim ini.

Terbaru, sang pelatih Manchester United, Erik ten Hag mengungkapkan bahwa krisis pemain diprediksi kembali akan menghantui skuad Setan Merah.

Erik ten Hag memberikan kabar terkini mengenai cedera ganda yang dialami Kobbie Mainoo dan Mason Mount menyusul penarikan paksa mereka dalam kekalahan Manchester United 3-0 atas Tottenham Hotspur di Liga Primer.

Baca juga: Manchester United Berencana Percepat Kontrak Bek Fulham, Perbaiki Lini Belakang Setan Merah

Duo Setan Merah gagal bertahan selama 45 menit dalam kekalahan memalukan dari tim Ange Postecoglou.

Saat itu, Mainoo bermain bersama Manuel Ugarte di lini tengah sebelum pensiun di akhir babak pertama.

Bruno Fernandes baru saja melakukan tekel yang membuatnya mendapat kartu merah terhadap James Maddison ketika Mainoo terjatuh ke lapangan.

Namun perubahan itu agak menggelikan, karena Mount tidak segera masuk ke lapangan setelah Mainoo keluar, yang memaksa Manchester United bertahan dengan sembilan orang untuk sesaat.

Mantan pemain Chelsea itu kemudian digantikan sendiri di akhir hayatnya, setelah mengalami cedera lebih parah dalam tabrakan udara dengan pemain Tottenham Radu Dragusin.

Hal ini diprediksi jadi kondisi yang mengakibatkan luka besar di bagian belakang kepalanya.

Baca juga: Hitung Potensi Pemecatan Erik ten Hag di Manchester United, Berapa Banyak yang Harus Dibayar?

Baca juga: Kabar Bursa Transfer: Manchester United Ikut Persaingan lawan Liverpool Kejar Pemain Crystal Palace

Ten Hag tak yakin dengan tingkat keparahan cedera Mainoo dan Mount

Mount harus memberi jalan kepada Amad Diallo dan meninggalkan lapangan sambil memegang handuk di belakang kepalanya.

Saat ditanyai tentang kondisi kedua pemain oleh MUTV pada akhir pertandingan, Erik ten Hag mengaku masih belum bisa menentukan apa yang harus dia lakukan..

Pelatih asal Belanda itu hanya memiliki sedikit informasi untuk dibagikan setelah kejadian itu, meskipun ia mengakui bahwa kedua penarikan itu "memprihatinkan".

Hal ini karena klub masih menunggu untuk mengetahui sejauh mana masalah mereka, termasuk apakah Mount mengalami gegar otak.