Bali United

Keuntungan Bali United Dalam Laga Tandang Lawan Persita Tangerang, Main Away di Kandang Sendiri

Pada pekan ke-8 BRI Liga 1 2024/2025, Bali United akan menghadapi Persita Tangerang dalam laga yang menarik perhatian para penggemar sepak bola.

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
Istimewa/Bali United
Skuad Bali United libas Persik Kediri 1-3 pada pekan pertama Liga 1 2024/2025 - Pada pekan ke-8 BRI Liga 1 2024/2025, Bali United akan menghadapi Persita Tangerang dalam laga yang menarik perhatian para penggemar sepak bola. 

TRIBUN-BALI.COM - Pada pekan ke-8 BRI Liga 1 2024/2025, Bali United akan menghadapi Persita Tangerang dalam laga yang menarik perhatian para penggemar sepak bola.

Meski Persita Tangerang berstatus sebagai tuan rumah, pertandingan ini akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada 20 Oktober 2024.

Keputusan ini diambil karena markas Persita, Stadion Indomilk Arena, sedang menjalani renovasi.

Stadion Dipta: Keuntungan bagi Bali United

Bermain di Stadion Dipta memberikan keuntungan tersendiri bagi Bali United. Tim asuhan Stefano Cugurra Teco ini tidak perlu melakukan perjalanan jauh untuk laga tandang melawan Persita, yang membuat pemain bisa fokus pada persiapan tanpa tekanan fisik akibat perjalanan panjang.

Menurut Media Officer Bali United, Alexander Mahaputra, penggunaan Stadion Dipta ini bukan kali pertama bagi Persita, yang musim ini telah beberapa kali bermain sebagai tim musafir.

Pada 14 September 2024 lalu, Persita Tangerang juga menggunakan Stadion Dipta untuk laga melawan Persebaya Surabaya.

Baca juga: Jadwal Padat Bali United Bulan Oktober Hingga Akhir Tahun 2024, Misi Stefano Cugurra Jaga Momentum

elain itu, mereka sempat menggelar laga kandang di Stadion Sultan Agung Bantul dalam beberapa kesempatan, menjamu tim-tim besar seperti Persija Jakarta dan Semen Padang.

Perubahan Waktu Pertandingan

Pertandingan Bali United melawan Persita pada pekan ke-8, serta laga berikutnya melawan Persis Solo pada pekan ke-9, akan digelar pada malam hari pukul 20.00 WITA.

Ini berbeda dengan jadwal pertandingan sebelumnya yang sering kali digelar pada sore hari.

Perubahan ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah penonton yang hadir di stadion, menciptakan atmosfer yang lebih meriah, dan memberi motivasi tambahan bagi para pemain Bali United.

Menurut Teco dan para pemain, dukungan suporter yang lebih ramai saat pertandingan malam bisa menjadi faktor kunci dalam meraih hasil positif.

Kebangkitan Bali United: Tren Positif dalam Dua Laga Terakhir

Bali United mengalami peningkatan performa dalam dua laga terakhir, setelah sempat tidak meraih kemenangan dalam tiga pertandingan sebelumnya.

Kemenangan besar 1-4 saat bertandang ke markas Malut United menjadi awal kebangkitan Serdadu Tridatu.

Tren positif berlanjut ketika mereka berhasil mengalahkan Barito Putera dengan skor dramatis 3-2 di Stadion Dipta.

Dari tujuh pertandingan yang sudah dilakoni, Bali United mencatatkan empat kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kali kalah.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved