Chief Manchester United Dikabarkan Desak Erik ten Hag Segera Dipecat, Diganti Ruud van Nistelrooy?

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Chief Manchester United dikabarkan mendesak Erik ten Hag untuk segera dipecat dalam pertemuan antara para petinggi manajemen Setan Merah.

Seperti diketahui, para petinggi Manchester United terlibat dalam rapat eksekutif di London pada hari Selasa lalu.

Dalam pertemuan itu, masa depan pelatih kepala Erik ten Hag diyakini telah dibahas, dan satu tokoh dikatakan telah mendorong agar pelatih asal Belanda itu dipecat karena perjuangan tim di awal musim.

Bersama Sir Jim Ratcliffe dan Joel Glazer, anggota dewan sepak bola Sir Dave Brailsford dan direktur olahraga Dan Ashworth juga hadir.

Baca juga: Leny Yoro Bawa Kabar Baik di Manchester United, Buka Tanda-tanda Balik Main di Liga Inggris

Selain kepala eksekutif olahraga INEOS Jean-Claude Blanc, posisi Ten Hag sebagai manajer dianggap menjadi salah satu subjek yang dibahas di Knightsbridge.

Manchester United mengalami awal terburuk dalam sejarah musim Liga Primer, hanya meraih delapan poin dari tujuh pertandingan pertama dan duduk di posisi ke-14 dalam klasemen.

Akan tetapi, Erik ten Hag tetap memegang kendali, dan pelatih asal Belanda itu akan segera mulai mempersiapkan timnya untuk pertandingan Liga Primer melawan Brentford akhir pekan depan.

Menurut The Independent, selama pertemuan pada hari Selasa, seorang petinggi Man United mengemukakan argumen agar Ten Hag segera dipecat.

Tetapi yang lain berpendapat bahwa perubahan pada tahap ini akan mengganggu.

Baca juga: Noussair Mazraoui Harus Absen Berminggu-minggu Usai Jalani Operasi Jantung, Siapa Penggantinya?

Baca juga: Pemain Manchester United Absen di Laga Internasional, Pemain Keempat Erik ten Hag Bikin Pusing

Kepala One Man United 'minta Ten Hag dipecat'

Laporan itu mengklaim bahwa ada juga kekhawatiran mengenai kesesuaian manajer yang disebutkan sebagai pengganti potensial Erik ten Hag.

Ruud van Nistelrooy, yang saat ini menjabat sebagai asisten manajer di Man United, terus dikaitkan dengan peran tersebut untuk sementara.

Di sisi lain, Thomas Tuchel dan Graham Potter juga tampaknya masuk dalam bidikan.

Akan tetapi, Gareth Southgate, telah memutuskan dirinya tidak akan ikut serta dalam pencalonan tersebut.

Hal ini karena mantan pelatih kepala Three Lions itu tidak berencana untuk kembali melatih setidaknya selama 12 bulan ke depan.