Pilkada Denpasar
Digitalisasi UMKM, Abdi Bangun Denpasar Digital Center, Jaya-Wibawa Lahirkan Startup
Paslon Abdi pun mengatakan akan mengubah paradigma pasar tradisional menjadi pasar digital.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Debat perdana Pilwali Denpasar tahun 2024 telah terlaksana, Sabtu 19 Oktober 2024 malam.
Debat ini dihadiri kedua Paslon yakni nomor urut 1 Gede Ngurah Ambara Putra–I Nengah Yasa Adi Susanto (Abdi), dan Paslon nomor urut 2 I Gusti Ngurah Jaya Negara–I Kadek Agus Arya Wibawa (Jaya-Wibawa).
Dalam kesempatan itu, selain masalah sampah dan kemacetan juga ada permasalahan terkait digitalisasi UMKM di era digital ini.
Para Paslon pun memiliki programnya masing-masing dalam hal ini.
Baca juga: Terinspirasi Semangat Kemanusiaan Giri, Komunitas Tanam Tuwuh GP Bali Bagikan 300 Paket Sembako
Paslon Abdi pun mengatakan akan mengubah paradigma pasar tradisional menjadi pasar digital.
"Penjualan dan pembelian dilakukan melalui online. Tingkatkan pendidikan dan keterampilan para pelaku ekonomi dalam memasarkan produk," kata Ngurah Ambara.
Yasa Adi Susanto menambahkan, pihaknya akan membangun Denpasar digital center dan market.
Dengan hal ini, produk para UMKM akan bisa dipasarkan dengan jangkauan lebih luas.
"Tidak harus buka lapak. Di Denpasar digital center kita latih mereka," katanya.
Sementara Paslon Jaya-Wibawa memaparkan apa yang telah dilakukannya sebagai petahana.
Arya Wibawa mengaku sebanyak 32.626 UMKM dan ratusan koperasi sudah digerakkan dengan digitalisasi.
Selain itu, pihaknya ingin melahirkan Gede Anta atau I Gede Putu Rahman Desyanta lain yang bergerak dalam Blockchain.
"Gede Anta lahirkan Baliola, kami sediakan ruang mereka di DNA," paparnya.
Selain itu, pihaknya juga ingin melahirkan Gus Krisna atau Ida Bagus Ista Krishna lainnya yang bergelut di dunia animasi.
Juga akan pasang QR Code yang memuat penjelasan tempat wisata dan akan menjadi story telling di masing-masing tempat wisata tersebut. (*)
Kumpulan Artikel Pilkada Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.