Kebakaran di Bali

TRAGEDI Kebakaran Pasar Tradisional Sri Bantas di Kediri Tabanan, Ditaksir Kerugiannya Rp8 Miliar!

Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, menyebutkan dari pendataan Polsek Kediri kerugian ditaksir sampai Rp 8 miliar.

ISTIMEWA
KEBAKARAN - Tragedi kebakaran Pasar Tradisional Sri Bantas, Banjar Batan Duren, Kediri, Tabanan, ditaksir miliaran rupiah. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN – Dari hasil pendataan sementara, yang dilakukan Polsek Kediri Tabanan kerugian akibat kebakaran Pasar Tradisional Sri Bantas, Banjar Batan Duren, Kediri, Tabanan, ditaksir miliaran rupiah.

Mengingat hampir semua barang-barang milik pedagang, tidak bisa diselamatkan karena apinya sangat besar.

Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, menyebutkan dari pendataan Polsek Kediri kerugian ditaksir sampai Rp 8 miliar. Mengingat ada ratusan lapak dan puluhan kios yang terbakar.

“Barang-barang hampir semua terbakar, seperti buah dan barang yang lainnya,” ujarnya. Sementara Kapolsek Kediri, Kompol Nyoman Sukadana, menambahkan dalam pemadam api, Dinas Pemadam Kebakaran Badung dan Tabanan berkolaborasi memadamkan api.

Dari catatan yang diterima, pemadam kebakaran Kabupaten Tabanan mengerahkan 4 unit armada dan pemadam Kabupaten Badung menurunkan 5 unit armada.

“Keseluruhan api berhasil dipadamkan pada Pukul 15.00 Wita,” bebernya sembari mengatakan dugaan sementara kebakaran terjadi karena korsleting listrik.

Baca juga: PROTES Warga Proyek Pembangunan Pengelolaan Limbah Tinja di Jembrana, Trauma Kasus Muntaber 1995!

Baca juga: CATAT Pemutihan Hanya Sampai Akhir Tahun Ini, Bapenda Bali: Masih Ada 200Ribu Unit Kendaraan Nunggak

KEBAKARAN - Tragedi kebakaran Pasar Tradisional Sri Bantas, Banjar Batan Duren, Kediri, Tabanan, ditaksir miliaran rupiah.
KEBAKARAN - Tragedi kebakaran Pasar Tradisional Sri Bantas, Banjar Batan Duren, Kediri, Tabanan, ditaksir miliaran rupiah. (ISTIMEWA)

 

Disebutkan salah satu saksi mata yakni Supartono, saat dimintai keterangan mengaku sumber api berasal dari lapak yang berada di dalam gedung utama.

Kemudian api tersebut dipadamkan oleh para pedagang, akan tetapi api terus membesar dan para pedagang keluar untuk menyelamatkan diri.

“Jadi kepala pasar yang meminta pedagang untuk menyelamatkan diri, karena ada angin kencang dan api cepat membesar,” jelasnya.

Seperti diketahui, tragedi kebakaran hebat terjadi di Pasar Tradisional Sri Bantas, Desa Cempaka, Kecamatan Kediri, Tabanan, siang tadi, Rabu 6 November 2024.

Puluhan kios pun hangus dan ludes terbakar karena api begitu cepat besar. Menurut informasi yang didapat, kebakaran hebat itu terjadi pada pukul 12.30 Wita. Api pun mendadak besar, hingga merembet ke sejumlah kios yang ada.

Bahkan api diduga muncul dari kios di tengah pasar. Api pun membesar saat pedagang sedang berjualan. (*)

Sehingga pedagang berhamburan keluar dan berusaha memadamkan api. Mengingat situasi dan kondisi tidak memungkinkan api pun membesar sehingga barang tidak bisa diselamatkan.

Kebakaran itu pun langsung dilaporkan ke Dinas Pemadaman Kebakaran Kabupaten Badung hingga langsung dilakukan pemadaman. Hanya saja pemadaman dilakukan secara bertahap, karena api terus membesar. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved