Kualifikasi Piala Dunia 2026

SUGBK Bersolek Sambut Kualifikasi Piala Dunia 2026, Rumput Terbaik Jelang Timnas Indonesia vs Jepang

Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) bersolek menyambut dua laga penting Timnas Indonesia. Garuda akan menghadapi Jepang kemudian Arab Saudi dalam

Editor: Ady Sucipto
istimewa
Ketum PSSI, Erick Thohir saat meninjau kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (8/11). SUGBK bersolek menyambut dua laga penting Timnas Indonesia. Garuda akan menghadapi Jepang dan Arab Saudi dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 

“Tentunya dengan animo fans yang sangat besar kepada Timnas Indonesia membuat kami sebagai pemain ada tantangan yang lebih berat lagi untuk menunjukkan di lapangan bahwa kami layak di Tim Nasional,” kata Witan Sulaeman di Media Center SUGBK, Senayan, Jakarta.

Rizky Ridho, Kapten tim Persija Jakarta itu menyebut dukungan para suporter sangat diperlukan Timnas Indonesia untuk menghadapi Jepang dan Arab Saudi.

“Antusiasnya suporter sekarang sangat baik, terbukti dari sold-nya tiket lawan Jepang, sisa dikit lawan Arab Saudi,” kata Rizky Ridho.

Seperti diketahui, setelah menghadapi Jepang, empat hari berselang skuad Garuda akan menghadapi Arab Saudi di tempat yang sama.

Hasil imbang melawan Jepang dan menang saat menghadapi Arab Saudi jadi target yang harus Jay Idzes CS dapatkan.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir juga meninjau rumput di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Kunjungan ini untuk mengetahui kondisi rumput jelang pertandingan Indonesia kontra Jepang dan Arab Saudi pada 15 dan 19 November 2024.

Erick Thohir ditemani Direktur Utama PPKGBK, Rakhmadi Afif Kusumo dan Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

“Alhamdulillah kondisi rumput itu saya rasa terbaik yang pernah saya rasakan. Tinggal menjaga konsistensinya tidak mudah,” kata Erick.

Selain mengecek kondisi rumput, Menteri BUMN ini juga melihat-lihat ruangan CCTV.

Seperti diketahui, dalam laga kontra Jepang dan Arab Saudi nanti, PSSI juga sangat fokus dalam hal keamanan dan kenyamanan para penonton.

PSSI memasang 103 CCTV yang tersebar di seluruh area SUGBK.

“Kami  juga melakukan investasi bersama juga dengan memasang 103 CCTV tambahan. Di sini ada face recognition dan macam-macam karena memang isu keselamatan akan menjadi prioritas,” kata Erick.

“Kenyamanan juga menjadi hal yang tidak boleh kita tinggalkan karena memang Tim Nasional kita ini kelasnya sudah naik. Jadi tidak seperti yang dulu-dulu, sekarang sudah naik. Lawan-lawan tim besar seperti Jepang, Arab Saudi, Australia. Jadi memang isu ini memang harus-harus dipastikan,” tambahnya. (tribun network/jid/wly)

>>> Baca berita terkait <<< 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved