Kualifikasi Piala Dunia 2026
MENIPIS! Peluang Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Harus Bangkit Lawan Arab Saudi
Kekalahan atas Jepang membuat peluang Indonesia untuk berbicara banyak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 semakin menipis.
TRIBUN-BALI.COM - Perjalanan Timnas Indonesia di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia semakin terjal setelah mencatatkan dua kekalahan beruntun.
Setelah kalah 1-2 dari China, Skuad Garuda kembali menelan pil pahit dengan kekalahan telak 0-4 atas Jepang.
Hasil ini menempatkan Timnas Indonesia di posisi juru kunci dengan hanya mengoleksi tiga poin dari lima pertandingan.
Peluang Lolos Semakin Kecil
Kekalahan ini membuat peluang Indonesia untuk berbicara banyak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 semakin menipis.
Menurut laman Footy Ranking dilansir dari BolaSport.com, kemungkinan Timnas Indonesia lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026 melalui ronde ketiga hanya sebesar 0,5 persen.
Namun, asa untuk melaju ke ronde keempat masih ada, meski tipis.
Timnas Indonesia memiliki peluang 16 persen untuk lolos ke ronde keempat.
Angka ini sedikit lebih baik dibandingkan sesama juru kunci grup lainnya, seperti Palestina di Grup B dengan peluang 4 persen dan Korea Utara di Grup A dengan peluang hanya 3 persen.
Fokus Bangkit Melawan Arab Saudi
Untuk menjaga peluang ke ronde keempat, Timnas Indonesia harus segera bangkit dan tampil maksimal di laga berikutnya melawan Arab Saudi.
Baca juga: Debut Kevin Diks di Timnas Indonesia Berakhir Pahit: Cedera dan Kekalahan Telak dari Jepang
Pertandingan penting ini akan digelar pada 19 November 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Skuad Garuda memiliki modal positif setelah berhasil menahan imbang Arab Saudi 1-1 di Jeddah pada pertemuan sebelumnya.
Namun, Arab Saudi kini berada di bawah arahan pelatih baru, Herve Renard, yang menggantikan Roberto Mancini.
Hal ini menjadi tantangan tambahan bagi Timnas Indonesia untuk meraih kemenangan.
Meski berada dalam situasi sulit, pelatih Shin Tae-yong tetap menekankan pentingnya evaluasi dan kerja keras untuk meningkatkan performa tim.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.