Berita Denpasar

Pegawai Bea Cukai Bali, NTB, NTT Ikuti Bimtek Penggunaan Bahasa Rusia Dasar

DJBC Bali, NTB dan NTT dan Balai Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Denpasar bekerja sama dengan Russian Centre Bali menggelar bimtek.

Istimewa
Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Denpasar, Endang Pancawardani bersama pengajar bahasa Rusia dari Russian Centre Bali, I Wayan Putu Adnyana saat acara penutupan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggunaan Bahasa Rusia Dasar untuk pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) di wilayah Bali, NTB, NTT, di Kantor Wilayah DJBC di Denpasar, Bali, Jumat 15 November 2024. 

Pegawai Bea Cukai Bali, NTB, NTT Ikuti Bimtek Penggunaan Bahasa Rusia Dasar

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Bali, NTB dan NTT dan Balai Pendidikan dan Pelatihan (Balai Diklat) Keuangan Denpasar bekerja sama dengan Russian Centre Bali menggelar acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggunaan Bahasa Rusia Dasar untuk pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, di Kantor Wilayah DJBC di Denpasar, Bali 11-15 November 2024.

Bimtek dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kanwil DJBC Bali, NTB, NTT, Buhari Sirait pada Senin 11 November 2024, dan ditutup secara resmi oleh Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Denpasar, Endang Pancawardani pada Jumat 15 November 2024.

Baca juga: Tingkatkan Pemahaman Nilai Integritas, Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK Gelar Bimtek

Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kanwil DJBC Bali, NTB, NTT, Buhari Sirait mengatakan, kegiatan ini digelar untuk meningkatkan kompetensi pegawai terkait bahasa Rusia dengan penekanan pada kemampuan untuk memahami percakapan dan berbicara dalam bahasa Rusia serta membaca abjad Rusia dalam rangka menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi pegawai di lingkup Kanwil DJBC Bali, NTB, dan NTT.

"Bimtek ini akan membuka wawasan peserta untuk belajar bahasa Rusia. Namun prinsip dalam belajar bahasa umumnya, pelajaran itu harus dipraktikkan dan harus terus dilanjutkan walaupun acara Bimtek ini telah selesai dilaksanakan nantinya," ujarnya saat membuka acara.

Baca juga: Bupati Giri Prasta Buka Bimtek Aparatur Pemerintah Desa & Kelurahan se-Kecamatan Kuta Selatan

Pada Bimtek yang diikuti 29 pegawai di lingkup Kanwil DJBC Bali, NTB, dan NTT itu hadir sebagai pengajar yakni I Wayan Putu Adnyana dan tim dari Russian Centre Bali.

Kepala Balai Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Denpasar, Endang Pancawardani saat penutupan acara Bimtek mengatakan, pihaknya berharap ilmu bahasa Rusia ini bermanfaat bagi para pegawai DJBC dan bisa menambah kompetensi, juga semakin percaya diri saat menghadapi warga negara Rusia saat pemeriksaan bea cukai.

Endang mengaku senang karena seluruh peserta bisa mengikuti Bimtek dengan riang gembira. Sehingga dengan demikian penyerapan pelajaran bisa berjalan efektif dan efisien.

"Saya berharap juga setelah kegiatan ini akan diadakan semacam Russian Day yang bekerja sama dengan Kedutaan Besar Rusia atau Konsulat Rusia."

"Supaya ada kontinuitas atau keberlanjutan sehingga ketika mereka bertugas, itu akan memperlancar tugas-tugas mereka," ujar Endang.

Endang juga berharap, para peserta tidak berhenti belajar hanya saat pelaksanaan Bimtek, namun tetap melanjutkan belajar di rumah di sela-sela waktu menjalankan tugas sehari-hari. 

Endang mengatakan, jika ada kesempatan bisa melanjutkan belajar di Russian Centre dan dia juga berharap di waktu mendatang ada pengalokasian anggaran untuk melanjutkan program Bimtek belajar bahasa Rusia ini pada level lanjutan tahun depan.

Pengajar bahasa Rusia sekaligus owner Russian Centre Bali, I Wayan Putu Adnyana mengatakan, untuk pelaksanaan Russian Day, dia mengatakan, pihaknya didukung penuh oleh Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia di Jakara.

"Pak Dubes dulu pernah mengunjungi kita dan Sekretaris Dubes dua kali mengunjungi kita. Tentu yang ditanyakan mereka adalah ada nggak kelas baru."

"Harapan mereka bisa bertemu dengan siswa-siswa yang belajar bahasa Rusia di Russian Centre Bali."

"Kalau saya sampaikan bahwa ada instansi di bawah Kementerian Keuangan yang sangat serius belajar bahasa Rusia, bahkan menggelar Bimtek bahasa Rusia sampai lima hari berturut-turut, tentu ini sangat diapresiasi oleh mereka."

"Biasanya mereka ingin ketemu dengan siswa yang belajar bahasa Rusia," kata Putu Adnyana.

Made Kevin Elika, salah seorang peserta, mengaku senang dan berterima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk mengikuti Bimtek Penggunaan Bahasa Rusia Dasar tersebut karena pelaksaan selama lima hari berturut-turut dan 8 jam kerja setiap hari, menurutnya, itu adalah keren karena para peserta bisa secara efektif mempelajari cara membaca tulisan Rusia dan cara berbicara dalam bahasa Rusia.

"Kita semua yang ada di sini awalnya tidak mengetahui bagaimana cara membaca tulisan Rusia dalam abjad Cyrillic, namun melalui Bimtek ini, pada hari ketiga saja, bahkan pada hari kedua, kita sudah lebih lancar membaca huruf Rusia dan berbicara dalam bahasa Rusia," kata Kevin.

Hal senada dikatakan Sofyan Noor, peserta Bimtek lainnya. Menurutnya, Bimtek ini membuka wawasan tentang bahasa dan budaya Rusia. Dia berharap, program seperti ini bisa dilanjutkan di masa mendatang. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved