Kasus Wayan Agus di Mataram
Ini Mantra Wayan Agus Sebelum Paksa 5 Cewek Berhubungan, Lucuti Leging Pakai Jari Kaki
Ini Mantra Wayan Agus Sebelum Paksa 5 Cewek Berhubungan, Lucuti Leging Pakai Jari Kaki
TRIBUN-BALI.COM - Pengakuan terbaru korban rudapaksa dengan tersangka Wayan Agus Suartama (21) alias Agus Buntung jadi sorotan.
Dari pendalaman terhadap korban diketahui, Wayan Agus sempat membaca mantra sebelum memaksa korbannya berhubungan layaknya suami istri.
Kasus rudapaksa dengan tersangka Wayan Agus kini telah dilaporkan oleh 5 korban.
Baca juga: TAMPILAN BARU Denpasar, Stasiun MRT di Bawah Puputan Badung, Jalan Tukad Barito pun Disulap
Simpati masyarakat yang sebelumnya mendukung Wayan Agus kini seolah berbalik setelah banyak korban rudapaksa yang melapor.
Pengakuan korban rudapaksa bahwa Wayan Agus sempat ucapkan mantra itu disampaikan pendamping korban, Andre Safutra.
Seperti diketahui Wayan Agus dengan kondisi tak memiliki tangan atau tuna daksa dilaporkan melakukan rudapaksa terhadap 5 korban di salah satu homestay di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca juga: Bule Kini Punya Geng di Bali, Kasus di Mexicola Canggu Disorot, Warga Lokal Dihajar hingga Pingsan
Dijelaskan Andre, sebelum memaksa korban berhubungan, Wayan Agus sempat mengintimidasi korban yang ingin berteriak.
Wayan Agus mengancam jika korban berteriak dan tak mau berhubungan maka, warga akan menikahkan keduanya.
Saat itu, pakaian korban telah dilucuti Wayan Agus.
Bagaimana Wayan Agus melucuti pakaian korban?
Andre menjelaskan, menurut pengakuan korban, pakaian Wayan Agus dibukakan korban.
Sementara pakaian legging yang dikenakan korban dibukakan oleh Wayan Agus.
"Caranya pelaku (Wayan Agus) menggunakan jari kakinya," kata Andre, Rabu (5/12/2024).
Diakui Andre, korban sebenarnya telah berusaha menolak saat Wayan Agus memaksa berhubungan.
Saat Wayan Agus memaksa berhubungan, korban sempat berontak bahkan berteriak.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.