Sponsored Content

Pemkab Jembrana Komitmen Menata Genah Melasti Umat Hindu, Rancang Genah Melasti Yang Representatif 

Salah satu tempat melasti yang diperbaiki tahun ini adalah di Pantai Pulukan. Genah melasti yang lokasinya di Desa Pulukan sebelumnya sudah diselesaik

istimewa
Salah satu tempat melasti yang diperbaiki tahun ini adalah di Pantai Pulukan, Jembrana. 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Pemerintah Kabupaten Jembrana terus berkomitmen untuk menyediakan tempat keagamaan khususnya genah (lokasi) Melasti yang representatif bagi umat Hindu. Selain menata tempat baru, genah melasti di tempat lainnya juga dibantu pemerintah.

Salah satu tempat melasti yang diperbaiki tahun ini adalah di Pantai Pulukan. Genah melasti yang lokasinya di Desa Pulukan sebelumnya sudah diselesaikan dan segera dapat dipergunakan oleh masyarakat. Di luar bangunan utama untuk tempat Melasti, pemerintah juga berencana akan melanjutkan penataan kawasan Melasti agar lebih representatif untuk melaksanakan persembahyangan.

Adapun tempat yang ditata meliputi pengerjaan drainase u ditch, pengerjaan meja banten, pengerjaan dinding penahan tanah (DPT), pengerjaan pemasangan paving block dan plenter box serta pengerjaan tangga. Dengan menggunakan BKK Badung melalui APBD Kabupaten Jembrana tahun 2024 senilai Rp 1 Miliar.

"Masing-masing tempat melasti di Jembrana kita bantu untuk pembangunan dan perbaikan 1 miliar, agar representatif dan bagus," kata Bupati Jembrana, I Nengah Tamba yang terus berkomitmen untuk menyediakan tempat keagamaan khususnya genah (lokasi) Melasti yang representatif bagi umat Hindu.

Menurutnya, hasil dirintis bersama masyarakat adat setempat telah membuahkan hasil dan selesai dengan baik. Bahkan pemerintah rencananya memberikan bantuan tambahan untuk menciptakan tempat melasti menjadi benar-benar baik dan sekaligus mungkin menjadi ikon di wilayah masing-masing .

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR PKP) Jembrana, I Wayan Sudiarta menyampaikan, khusus untuk penataan area melasti desa pulukan menelan anggaran sebesar Rp1 Miliar yang bersumber dari BKK Badung melalui APBD Kabupaten Jembrana tahun 2024.

"Pengerjaan ini berlangsung hingga Desember 2024. Astungkara untuk perayaan hari raya suci nyepi tahun depan, tempat ini sudah bisa digunakan oleh masyarakat," jelasnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved