Timnas Indonesia
Coach Teco Terkejut Shin Tae-yong Dipecat PSSI, Ini Responsnya Saat Disinggung Pelatih Baru Timnas
Coach Teco Terkejut Shin Tae-yong Dipecat PSSI, Ini Responsnya Saat Disinggung Pelatih Baru Timnas
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Kabar yang sangat mengejutkan datang dari Timnas Indonesia, Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi mengumumkan berakhirnya kerjasama dengan pelatih Shin Tae-yong.
Kabar ini mengejutkan banyak pihak hingga menjadi trending topik di lini pemberitaan saat ini.
Termasuk Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra yang mengaku terkejut dengan berakhirnya masa kepelatihan STY di Timnas Indonesia padahal mengukir banyak prestasi peningkatan sepakbola Indonesia.
Baca juga: SEGERA DITERAPKAN! Driver Wajib KTP Bali, Cek Fenomena Tamu Jemput Tamu di Bandara Ngurah Rai
"Saya baru tahu ini, saya terkejut mendengarnya, mudah-mudahan keputusan ini yang terbaik untuk Indonesia," kata Teco dijumpai di Bali United Cafe, pada Senin 6 Januari 2025.
Menurut Teco, performa STY membawa Indonesia hingga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia sangatlah prestisius dan di tangan STY, Indonesia memiliki kans ke Piala Dunia.
Baca juga: UPDATE! Teco Pastikan Elias Dolah Bisa Main Lawan Persib Bandung, Tidak Akumulasi Kartu Kuning
"Yang saya tahu, Indonesia masih punya kans di kualifikasi piala dunia, tentu saya terkejut STY keluar atau dikeluarkan saya tidak tahu soal itu, tapi menurut saya Indonesia masih punya peluang, mudah mudahan pelatih yang baru pegang bisa lolos ke Piala Dunia," tuturnya.
Sementara itu saat disinggung mengenai dirinya jika ditarik menggantikan STY menjadi pelatih Timnas, Teco enggan menanggapinya, menurutnya saat ini dirinya tengah fokus bersama Bali United.
"Saya no comment soal itu, fokus saya harus kerja keras di tim saya, saya kerja di Bali United, saya harus kasih yang terbaik buat di sini," bebernya.
Sebelumnya diberitakan Tribun Bali, PSSI telah memberikan bocoran mengenai sosok pengganti Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia, yang dipastikan berasal dari Belanda.
Nama Patrick Kluivert langsung mencuat sebagai kandidat kuat, mengingat rekam jejaknya sebagai asisten Luis Van Gaal di Piala Dunia 2014 bersama Timnas Belanda dan pengalamannya melatih klub Liga Turki, Adana Demirspor.
Erick Thohir menyebutkan bahwa pelatih baru akan tiba di Indonesia pada 11 Januari 2025 dan resmi diperkenalkan ke publik melalui konferensi pers pada 12 Januari.
PSSI telah resmi mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 6 Januari 2025.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan pengganti Shin Tae-yong sudah dipilih dan akan diumumkan pada 12 Januari 2025.
"Kami sudah mendapatkan calonnya. Nanti juga kita undang semua media untuk konferensi pers berikutnya di tanggal 12, kurang lebih jam 4 sore," ujar Erick Thohir dalam konferensi pers, Senin 6 Januari 2025.
Calon pelatih baru ini dipastikan berasal dari Belanda dan dijadwalkan tiba di Indonesia pada 11 Januari 2025 malam.
Dilansir dari Tribun Wow, nama Patrick Kluivert, mantan asisten pelatih Timnas Belanda di Piala Dunia 2014, menjadi salah satu kandidat yang mencuat.
"Untuk pelatih-pelatih yang diinterview memang ada tiga nama waktu itu, dan berikut beberapa asisten sebagai opsi pendamping pelatih," terang Erick Thohir.
"Memang salah satu kandidat yang saya interview yang namanya disebutkan tadi (Patrick Kluivert), tapi daripada menebak-nebak, kan saya bilang tanggal 11 sampai, tanggal 12 ada konferensi pers jam 4, lebih baik media bisa bertanya langsung kepada pelatih yang tentu kita sudah sepakati," terangnya.
Patrick Kluivert dikenal memiliki pengalaman melatih di level klub dan tim nasional. Terakhir, ia menjabat sebagai pelatih Adana Demirspor di Liga Turki pada 2023.
Selain itu, ia juga pernah menangani Timnas Curacao sebagai pelatih interim dengan catatan satu kemenangan.
Dengan spekulasi ini, PSSI berharap kehadiran pelatih baru dapat membawa angin segar dan prestasi yang lebih baik bagi Timnas Indonesia.
PSSI berharap kehadiran pelatih baru dapat membawa angin segar dan meningkatkan performa skuad Garuda di masa depan.
PSSI mengapresiasi kontribusi Shin Tae-yong selama ini dan berharap keputusan ini membawa perubahan positif bagi Timnas Indonesia.
Dilansir dari situs resminya, PSSI menyatakan keputusan ini telah melalui pertimbangan yang matang.
PSSI pun berharap yang terbaik bagi Shin Tae-yong kedepannya.
"Keputusan ini dibuat berdasarkan pertimbangan yang panjang dan matang serta evaluasi yang dilakukan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia dan Badan Tim Nasional secara menyeluruh terhadap performa Tim dan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai oleh Tim Nasional Sepakbola Indonesia."
"PSSI berterima kasih dan menghargai semua kontribusi yang telah diberikan bagi pembangunan Tim Nasional Sepakbola Indonesia. PSSI berharap yang terbaik bagi Shin Tae-yong untuk ke depannya." tulis PSSI.
Pada Senin 6 Januari 2025, PSSI mengumumkan pemberhentian Shin Tae-yong dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Keputusan ini juga disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Shin Tae-yong resmi diberhentikan dari kursi pelatih Timnas Senior dan Timnas U-23.
"Apa yang kita lakukan hari ini untuk kebaikan Tim Nasional," tutur Erick Thohir.
"Kalau dilihat PSSI satu setengah dua tahun terakhir mempunyai program sangat konsisten," imbuhnya.
PSSI menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah melalui evaluasi menyeluruh terhadap performa dan dinamika di dalam tim nasional.
Erick Thohir menekankan pentingnya transparansi dalam proses ini.
"Semua kita lakukan sangat transparan tanpa agenda tertutup. Kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja Coach Shin Tae-yong selama ini," tuturnya.
"Hubungan kami sangat baik dan kita bekerja baik untuk program-program yang kita jalani," sambung Erick
"Tapi dinamika di timnas ini menjadi perhatian khusus dalam kami melakukan evaluasi. Kita melihat perlunya ada pimpinan yang bisa lebih menerapkan strategi yang disepakati oleh para pemain," jelasnya.
Selain aspek evaluasi, PSSI juga menyoroti kebutuhan akan komunikasi yang lebih baik di antara tim pelatih dan pemain.
Erick menambahkan bahwa implementasi program juga menjadi fokus utama untuk meningkatkan performa tim secara keseluruhan.
"Komunikasi yang lebih baik dan tentu implementasi program lebih baik secara menyeluruh ke timnas," kata dia
"Pak Sumardji sudah bertemu Coach Shin Tae-yong tadi pagi dan surat menyuratnya ada. Saya mengucapkan sekali lagi terima kasih," imbuhnya.
"Keputusan ini bukan karena timnas milik siapa-siapa tapi karena timnas ini milik Indonesia," jabar Erick.
Shin Tae-yong resmi bergabung dengan Timnas Indonesia pada Desember 2019 dan telah melatih berbagai kelompok usia, termasuk tim senior dan tim muda.
Selama masa jabatannya, ia tercatat menangani 110 laga, dengan catatan 49 kemenangan dan 40 kekalahan.
Pada Juni 2024, Shin sempat menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2027 untuk menghadapi putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dengan langkah ini, PSSI optimis dapat membawa tim nasional menuju pencapaian yang lebih baik di masa mendatang. (*)
LAWAN Mali, Coach Nova Minta Timnas U-17 Main Bak di Final, Agar Putu Panji Cs Jangan Pernah Takut! |
![]() |
---|
Lawan Mali, Coach Nova Instruksikan Timnas U-17 Indonesia Main seperti di Final |
![]() |
---|
Timnas Indonesia Lakoni Dua Laga FIFA Matchday September, Persiapan di Kualifikasi PD 2026 Babak 4 |
![]() |
---|
Sandy Walsh Join ke Buriram United, Jadi Pemain Timnas Indonesia ke Klub Thailand |
![]() |
---|
Bersua Coach Nova, Erick Bahas Program Timnas U-17 Indonesia untuk Persiapan Piala Dunia U-17 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.