Kecelakaan Bus SMK TI Bali Global Badung
SAKSIKAN LANGSUNG Istri dan Anak Tewas, Duka Kecelakaan Bus Siswa SMK TI Bali Global
SAKSIKAN LANGSUNG Istri dan Anak Tewas, Duka Kecelakaan Bus Siswa SMK TI Bali Global
TRIBUN-BALI.COM - Pasangan muda ini tak pernah membayangkan liburannya bakal berakhir duka lewat kecelakaan tragis bus siswa SMK TI Bali Global.
Muh Syafiudin harus menerima pil pahit kehilangan istri dan anak akibat kecelakaaan tersebut.
Seperti diketahui kecelakaaan bus siswa SMK TI Bali Global menyebabkan 4 orang meninggal dunia dan 10 orang luka-luka.
Baca juga: GAGAL NYALIP! Senggol Truk, Siswa SMA Tewas Kecelakaan di Jalan Ahmad Yani, Disapu Mobil Hitam
Peristiwa kecelakaan bus siswa SMK TI Bali Global itu terjadi di Jalan Imam Bonjol hingga Jalan Ir. Soekarno, Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2025) malam.
Diketahui bus naas tersebut mengalami rem blong sehingga menabrak beberapa kendaraan.
4 orang yang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut merupakan pemotor yang ditabrak bus tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS: Cewek Bikini Hitam Ditemukan Tewas di Bawah Tebing Pura Luhur Uluwatu Bali
Dua dari empat korban meninggal akibat kecelakaan tersebut merupakan istri dan anak Muh Syafiudin asal Jember, Jawa Timur.
Mirisnya, Muh Syafiudin melihat langsung proses kecelakaan hingga istri dan anaknya meninggal.
Istri dan anak Muh Syafiudin diketahui tewas di lokasi kecelakaan.
Syafiudin tak menyangka liburannya ke Jember bersama istri dan anak berujung maut.
Saat kecelakaan, Syafiudin sedang mengendarai sepeda motor sewaan berboncengan dengan istri dan anak.
Secara tiba-tiba bus menghantam mereka dan kedua korban meninggal di lokasi kejadian.
Sedangkan Syaifudin mengalami luka-luka dan masih menjalani perawatan di RS Bhayangkara Hasta Brata, Kota Batu.
Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, mengatakan Syaifudin masih syok dan berteriak histeris ketika mengetahui istri dan anak tewas.
“Jadi untuk korban yang satu keluarga dari Jember ini merupakan wisatawan yang datang ke Kota Batu menggunakan transportasi umum."
"Saat di sini mereka menyewa motor untuk berlibur."
"Mereka merupakan pasutri muda yang baru punya anak. Saya turut berduka cita,” katanya.
Identitas keempat korban meninggal yakni Anis dan Syafa yang merupakan warga Jember, serta Mumun Sugianto dan Agus Darianto, warga Batu.
Bus Tak Layak Jalan
Saat kejadian bus tersebut membawa rombongan pelajar SMK TI Bali Global Badung yang sedang study tour.
Pihak sekolah menyewa empat bus dan satu di antaranya mengalami kecelakaan.
Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, mengatakan tiga dari empat bus tak layak jalan sehingga diamankan termasuk bus yang kecelakaan.
"Ketiganya tidak layak jalan, karena bannya retak dan sudah halus (ban gundul). Dan salah satunya, uji KIR serta izin angkutnya juga sudah mati," tuturnya.
Diketahui bus ditahan hingga seluruh persyaratan kelayakan dipenuhi oleh pihak travel.
"Bus kami amankan dan krunya kami periksa. Ini kami amankan, sampai memenuhi izin kelayakan jalan," tegasnya.
Menurutnya, izin angkut bus kadaluwarsa sejak 26 April 2020, sedangkan izin KIR mati sejak 15 Desember 2023.
Ia meminta pihak travel menyiapkan armada lain untuk menjemput seluruh rombongan pelajar SMK TI Bali Global Badung yang berjumlah sekitar 160 orang.
"Kami minta kepada pihak perusahaan bus, untuk menggantinya dengan bus yang layak jalan. Kemudian, rombongan kami lakukan pengawalan," tukasnya.
Sopir bus telah menjalani sejumlah pemeriksaan dan masih berstatus saksi.
"Untuk sopirnya masih kami lakukan pemeriksaan. Sedangkan untuk perusahaan otobusnya, juga kami periksa," lanjutnya.
Kronologi Kecelakaan
Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, menyatakan hasil penyelidikan menunjukkan bus pariwisata bernopol DK 7942 GB mengalami rem blong saat memasuki jalan Imam Bonjol, Batu.
"Jadi, sopir bus tidak bisa mengendalikan laju busnya karena fungsi pengereman yang gagal."
"Menurut keterangan dari sopir, tidak mampu memfungsikan rem bus saat memasuki Jalan Imam Bonjol," jelasnya, Kamis.
Sopir bus kemudian banting setir ke bahu jalan hingga naik trotoar, namun bus terus melaju kencang.
"Dengan sudut elevasi atau kemiringan di Jalan Imam Bonjol yang mencapai 5 hingga 7 derajat, bus tetap melaju."
"Dan di Jalan Imam Bonjol, bus menabrak mobil lalu sepeda motor atau titik tabrakan pertama dan kedua," tuturnya.
Sejumlah sepeda motor juga ditabrak dan bus dapat berhenti setelah menabrak pohon.
"Dari titik awal Jalan Imam Bonjol hingga titik akhir di Jalan Ir Soekarno, bus melaju sejauh 2,3 kilometer."
"Untuk tabrakan yang menyebabkan korbannya meninggal dunia, yaitu di titik satu dan dua Jalan Imam Bonjol dan titik tujuh Jalan Patimura," tukasnya.
BUNTUT Tragedi Kecelakaan Maut Bus Rem Blong di Malang, BPTD Bali Kirimkan Uji Kir & Izin Angkut |
![]() |
---|
Nasib Akhir Rombongan Siswa SMK TI Global Badung Usai Kecelakaan di Malang, Tiba Pukul 4 Pagi |
![]() |
---|
Rombongan Siswa SMK TI Bali Global yang Terlibat Kecelakaan di Malang Tiba dengan Selamat |
![]() |
---|
Tiba Pukul 4 Pagi, Rombongan Siswa SMK TI Global Badung Sampai dengan Selamat |
![]() |
---|
Rombongan SMK TI Bali Global Badung Kecelakaan, Andreas Tak Tidur Semalaman Pikirkan Anaknya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.