Berita Badung
Anggarkan Rp125 Miliar, Dewan Badung Rancang Gedung Baru di Puspem
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Badung kini merancang pembangunan gedung baru. Padahal saat ini sudah memiliki gedung yang megah
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Anggarkan Rp125 Miliar, Dewan Badung Rancang Gedung Baru di Puspem
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Badung kini merancang pembangunan gedung baru.
Padahal saat ini sudah memiliki gedung yang megah di Kawasan Puspem Badung.
Rencananya, gedung dewan yang ada saat ini akan difokuskan khusus sebagai ruangan rapat sedangkan para anggota dewan akan berkantor di gedung yang baru.
Baca juga: Komisi II DPRD Klungkung Bahas Masalah Pelayanan Kesehatan di Nusa Penida Bali
Ketua DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti mengungkapkan, ke depan pihaknya mengupayakan Gedung DPRD Badung betul-betul bisa menjadi rumah untuk rakyat.
Dikatakan, hampir setiap hari ada tamu ataupun masyarakat yang berkunjung ke Gedung DPRD Badung atau yang dia sebut rumah rakyat.
Namun ruangan-ruangan yang ada di gedung dewan saat ini belum memiliki kapasitas atau daya tampung yang besar.
Baca juga: DPRD Bangli Umumkan Pemenang Pilbup 2024 Sebagai Syarat Pelantikan
Saat ini kapasitas ruangan di gedung dewan hanya maksimal di angka 130 orang.
"Yang dimiliki sekarang di DPRD Badung ini kapasitasnya paling maksimal 130 orang. Kecuali di Ruang Rapat Gosana Utama."
"Namun mohon maaf, kami tidak mengizinkan masyarakat untuk memanfaatkan Ruang Gosana Utama. Karena ruang rapat tersebut adalah ruang sakral," ucapnya.
Disebutkan ruang Gosana Utama pakai untuk pengambilan keputusan, atau ketika nanti ada pergantian bupati.
Baca juga: Ketua DPRD Gianyar Sudarsana Akan Kawal Perbaikan Jalan Desa di Gianyar Bali
Sehingga pihaknya tidak mengizinkan masyarakat menggunakan ruangan tersebut.
"Nanti gedung baru direncanakan berlokasi di sebelah selatan Gedung DPRD Badung, yang mana saat ini merupakan salah satu lahan parkir di Puspem Badung," jelas Anom Gumanti.
Pihaknya menyebutkan jika gedung baru dirancang lantai 3 dengan pagu anggaran sekitar Rp125 miliar.
Jumlah tersebut pun disebut bisa menyesuaikan.
"Kami akan upayakan gedung ini bisa menampung kapasitas 300 orang, mungkin di lantai 3 nanti. Mudah-mudahan ini bisa terwujud, sehingga seluruh masyarakat Badung yang mau menggunakan gedung dengan kapasitas yang lebih besar, kami persilakan, baik itu untuk pentas seni, rapat/meeting atau yang lain," terangnya.
Lebih lanjut politisi PDIP asal Kuta ini mengatakan, setelah ada gedung baru, rencananya ruangan-ruangan yang ada di gedung lama akan difokuskan untuk rapat.
Sedangkan para anggota dewan akan berkantor di gedung yang baru.
"Nanti akan ada jembatan penghubung antara gedung lama dan gedung baru. Di gedung baru, tempat kita ngantor, baik ruang pimpinan termasuk ruang anggota."
"Di sini (gedung lama, red) kita akan setting semuanya untuk rapat. Kalau masyarakat ingin menggunakan sebagai tempat untuk rapat, kami persilakan," imbuh Anom Gumanti. (*)
Berita lainnya di DPRD Badung
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.