Berita Denpasar

Kembali Digelar Hari Ini, 200 Sapi di Denpasar Sudah Terima Vaksin PMK, Populasi 1.858 Ekor

Kembali Digelar Hari Ini, 200 Sapi di Denpasar Sudah Terima Vaksin PMK, Populasi 1.858 Ekor

Penulis: Putu Supartika | Editor: Aloisius H Manggol
ISTIMEWA
PEMBERIAN VAKSIN – Petugas melakukan vaksin PMK pada ratusan ternak sapi di Denpasar, Senin (20/1). 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pada Kamis, 23 Januari 2025, Dinas Pertanian Kota Denpasar kembali menggelar vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Kali ini, disasar sebanyak 98 ekor sapi di wilayah Denpasar Selatan, Denpasar Timur, Denpasar Utara, dan Denpasar Barat.

Baca juga: UCAPAN TERAKHIR Made Agus Jadi Trigger Pembunuhan di Gianyar, 3 Tersangka Sempat Kewalahan

Adapun rinciannya yakni Densel di wilayah Renon sebanyak 22 ekor, ⁠Dentim di Kelurahan Kesiman 28 ekor, lalu ⁠Denut : 26 ekor, dan ⁠Denbar yakni di Padangsambian Kelod 22 ekor. 

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian Kota Denpasar, drh. Ni Made Suparmi mengatakan, pada Senin kemarin, pihaknya juga sudah menyasar 102 ekor sapi.

Baca juga: TERUNGKAP 17 Luka Tusukan di Tubuh Made Agus, Ditikam Pakai Gunting di Blahbatuh Gianyar

Sehingga kini, total 200 ekor sapi sudah menerima vaksin PMK di Denpasar.


“Di bulan Januari ini kamu melakukan dua kali vaksin PMK, Senin kemarin dan hari ini,” paparnya.


Sementara itu, Kadis Pertanian Kota Denpasar, AA Gde Bayu Brahmasta saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa hingga saat ini kasus PMK belum ditemukan di Kota Denpasar


Meski demikian, langkah antispasi terus  dioptimalkan guna mencegah adanya virus yang menyerang hewan sapi tersebut. 


Secara teknis Gung Bayu menjelaskan bahwa pelaksanaan vaksinasi turut melibatkan  4 tim terdiri dari 8 orang Dokter Hewan dan 8 orang petugas handling dan pencatat. 


Dimana, vaksinasi Tahap I dilaksanakan pada bulan Januari - Maret 2025. 


Adapun target pada bulan Januari sejumlah 200 ekor sapi dari total sapi di Kota Denpasar yang diprediksi berjumlah 1.858 ekor sapi


“Kita targetkan 200 ekor sapi pada bulan Januari, vaksinasi PMK dilakukan pada sapi yang baru lahir atau sapi yang sudah pernah divaksin 6 bulan sebelumnya. Setelah Tahap I, vaksinasi Tahap II akan dilaksanakan bulan Juli - September 2025,” paparnya.


Pencegahan  PMK melalui Vaksinasi bertujuan untuk mencegah terjadinya PMK pada hewan/ternak sapi  yang sedang merebak belakangan ini. 


Selain itu, pelaksanaan vaksinasi juga untuk meningkatkan kekebalan tubuh hewan terhadap penyakit.


“Kasus penyakit PMK bisa dicegah dengan vaksinasi, pengawasan lalu lintas hewan/ternak dan biosekuriti. Peningkatan kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi PMK pada ternaknya sangat penting,  untuk mencegah kerugian akibat kena penyakit PMK,” ujar Gung Bayu. (*)

 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved