Berita Badung
AIR Bersih Masih Jadi Keluhan di Badung, Giri Prasta Warning Keras Pimpinan PDAM Tirtamangutama
Keluhan masyarakat terhadap air bersih di Kabupaten Badung masih kerap terjadi. Dengan kondisi itu, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta warning keras.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Keluhan masyarakat terhadap air bersih di Kabupaten Badung masih kerap terjadi.
Dengan kondisi itu, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta memberikan warning agar pengawas dan direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirtamangutama untuk bekerja serius dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Bahkan politisi asal Desa Pelaga, Kecamatan Petang itu meminta jajaran direksi berhenti atau purna tugas jika tidak mampu memberikan pelayanan dengan baik dan merata.
Hal itu pun ditegaskan Giri Prasta saat menghadiri peresmian Kantor Pusat Perumda Air Minum Tirta Mangutama, serta penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kejaksaan Negeri Badung dengan Dirut Perumda Air Minum Tirta Mangutama pada Senin (3/1).
Baca juga: JERITAN Rakyat Ihwal LPG 3 Kg Akhirnya Didengar Presiden Prabowo, Pedagang Sampai Pakai Kayu Bakar
Baca juga: WNA Berulah Lagi di Bali, Imigrasi Amankan 6 Turis Pelanggar Izin Tinggal Keimigrasian

“Saya mau di tahun 2025, saya ingin memberikan batas waktu kepada Pengawas, dan Direktur Utama bersama jajaran sampai akhir tahun 2025 harus mampu menyelesaikan kebutuhan air minum di Kabupaten Badung secara merata, siap?” tanya Giri Prasta. “Kalau tidak siap silakan purna tugas,” tegasnya lagi.
Pihaknya mengaku nanti akan ada pasokan air bersih dari Bendungan Sidan. Bahkan jika tidak ada halangan akan diresmikan bulan Februari 2025 oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan perolehan air 500 lt/detik.
Sementara untuk di Estuary DAM Suwung khusus untuk kebutuhan Kuta Selatan, baik wilayah Tanjung Benoa, Kutuh, Pecatu, Ungasan maupun yang ada di Jimbaran. Di wilayah tersebut sebelumnya baru terlayani air bersih dengan kapasitas 750 lt/dt, kini sudah bisa ditambah menjadi 1.000 lt/dt.
“Saya mau para Direksi dan jajaran bekerja dengan baik, layani masyarakat itulah tujuan kami. Sekali lagi ingat di akhir tahun 2025 semua sudah terlayani dengan merata,” kata Giri Prasta.
Giri Prasta berharap Direktur Utama, Direktur Umum, Direktur Teknis, dan semua keluarga besar PDAM Badung harus mampu memberikan pelayanan. Pelayanan ini baik perusahaan, baik rumah tangga maupun sosial, dengan menyadari kondisi air baku yang ada di Badung seperti sekarang ini.
Giri Prasta juga menugaskan Sekda untuk mengkomunikasikan dan bersinergi dengan OPD terkait untuk kelancaran pasokan air hingga bisa dinikmati masyarakat. Hal itu kata Giri Prasta, dengan mempertimbangan hulunya adalah sumber air, pipanisasi dan seterusnya, hingga hilirnya adalah masyarakat.
“Saya titip hanya satu pada saat musim hujan jangan banjir, dan pada saat musim kering jangan kekurangan air, itu tanggung jawab PDAM,” kata Giri Prasta. (gus)
BUPATI Adi Arnawa Realisasikan Rp1,13 Miliar Bantuan Pasca Bencana |
![]() |
---|
Badung Realisasikan Rp 1,13 M Bantuan untuk Pascabencana ke Warga |
![]() |
---|
Diserang Hama, Disperpa Badung Bali Catat GKG 11,371 Ton dan Pastikan Surplus |
![]() |
---|
ANGKUT Sampah Sampai 4 Ton, DLHK Soroti Sampah Pedagang di Pantai Seminyak Tak Terurus! |
![]() |
---|
Satu Pelaku Diduga sebagai Provokator Pengeroyokan Petugas Avsec Bandara Ngurah Rai Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.