Berita Video

VIDEO Niat Made Agus Bekerja di Kapal Pesiar Gagal Akibat 17 Tusukan di Blahbatuh Gianyar Bali

BERITA VIDEO Niat Made Agus Bekerja di Kapal Pesiar Gagal Akibat 17 Tusukan di Blahbatuh Gianyar Bali

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Putu Kartika Viktriani

TRIBUN-BALI.COM - Puluhan anggota keluarga I Made Agus Aditya (26) asal Banjar Tengah, Blahbatuh, Gianyar, mendatangi Mapolres Gianyar pada Rabu, 5 Februari 2025, untuk meminta kejelasan terkait kasus pembunuhannya di Jalan Raya Tojan, Desa Pering.

Mereka menuntut agar para pelaku dihukum seberat-beratnya.

Kedatangan keluarga yang mengenakan pakaian adat ini juga didampingi oleh prajuru banjar, termasuk kelian adat, kelian dinas, dan tokoh masyarakat.

Setibanya di Polres Gianyar, hanya beberapa perwakilan yang diizinkan bertemu dengan Satreskrim Polres Gianyar, sementara yang lain menunggu di luar karena keterbatasan tempat.

Pihak keluarga mengungkapkan adanya kejanggalan dalam kasus ini, terutama terkait senjata yang digunakan untuk melukai korban.

Baca juga: Sempat Kalah Berkelahi, Pelaku Habisi Made Agus Pakai Gunting Curian di Blahbatuh Gianyar Bali

Dalam keterangan pers kepolisian disebutkan bahwa pelaku hanya menggunakan gunting, tetapi dari hasil autopsi yang didengar oleh keluarga, ditemukan tiga jenis senjata tajam yang menyebabkan luka di tubuh korban.

Selain itu, mereka juga ingin memastikan jumlah pelaku yang sebenarnya, karena sebelumnya polisi menyebut ada kemungkinan lebih dari tiga orang terlibat.

Keluarga berharap penyelidikan dilakukan secara transparan agar semua pelaku dapat diungkap dan dijatuhi hukuman setimpal.

Mengenai latar belakang korban, paman korban, I Made Rai, menjelaskan bahwa Agus sebelumnya bekerja di kapal pesiar dan sempat berhenti karena sakit.

Ia berencana berangkat kembali bekerja, namun keburu mengalami kejadian tragis ini.

Agus juga diketahui memiliki keterampilan bela diri, sehingga sempat melawan saat dikeroyok oleh para pelaku.

"Dia ikut tarung kodrat, sering latihan," ujar Rai.

Keluarga berharap agar keadilan ditegakkan dan hukuman berat diberikan kepada pelaku yang telah menghilangkan nyawa Agus.

(*)

baca berita lainnya di Berita Video <<<

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved