Kunci Jawaban

Jawaban Soal IPS Kelas 8 Semester 1 Halaman 49 Kurikulum Merdeka, Lembar Aktivitas 16

di bawah ini jawaban soal IPS kelas 8 Semester 1 Halaman 49 Kurikulum Merdeka, Lembar Aktivitas 16 tentang barang perdagangan pada zaman Masehi

Buku siswa IPS Kelas 8 Kurikulum Merdeka
Jawaban Soal IPS Kelas 8 Semester 1 Halaman 49 Kurikulum Merdeka, Lembar Aktivitas 16 

Tercatat, sudah ada pelaut jawa yang mendarat di Tiongkok pada abad ke-2 Masehi.

Kapal-kapal Nusantara digunakan oleh para biarawan dari Tiongkok untuk pergi belajar agama Buddha di Suvarnadvipa atau Sriwijaya dan di India.

Kerajaan besar Sriwijaya, Mataram Hindu, Singasari, dan Majapahit menjadikan perdagangan rempah sebagai jalur interaksi utama yang menghubungkan Nusantara dengan Asia Tenggara, Tiongkok, Asia Selatan, Asia Barat, hingga ke Afrika Timur.

Karenanya, tak dapat dipungkiri bahwa jauh sebelum bangsa Eropa melakukan aktivitas perdagangan di Asia Tenggara, para pedagang Nusantara telah turut aktif dalam jaringan perdagangan dunia.

Rempah Nusantara dan Asia telah terkenal di Eropa jauh sebelum mereka dikenal di kawasan Nusantara dan Asia.

Posisi strategis yang menghubungkan Samudra Hindia dan Laut Tiongkok Selatan, menghubungkan Asia Timur dengan Asia Barat hingga Timur Tengah, Afrika dan Eropa menjadikan Nusantara sebagai penghubung jaringan perdagangan dunia.

Baca juga: Jawaban Soal IPS Kelas 8 Semester 1 Halaman 40 Kurikulum Merdeka, Lembar Aktivitas 13

Jack Turner menulis dalam bukunya Spice, The History of a Temptation (2005):

“Tidak ada rempah-rempah yang menempuh perjalanan lebih jauh ataupun lebih eksotis daripada cengkih, pala, dan bunga pala Maluku,”

“Setelah panen di hutan pala di Banda atau di bawah bayangan gunung vulkanik Ternate dan Tidore,”

“Selanjutnya kemungkinan besar, rempah tersebut dimuat dalam salah satu cadik yang masih melintasi pulau-pulau di Nusantara,”

“Rempah bisa juga dibawa oleh pedagang China yang diketahui telah mengunjungi Maluku dari sejak abad ke-13,”

“Bergerak ke barat melewati Sulawesi, Borneo, dan Jawa melalui Selat Malaka, rempah-rempah tersebut lalu dikapalkan menuju India dan pasar rempah di Malabar,”

“Selanjutnya komoditas itu dikirim dengan kapal Arab menyeberangi Samudera Hindia menuju Teluk Persia atau Laut Merah,”

“Di salah satu dari sekian banyak pelabuhan tua, Basra, Jeddah, Muskat atau Aqaba, rempah lalu dialihkan ke dalam karavan besar menyusuri gurun pasir menuju pasar-pasar jazirah Arab dan Alexandria dan Levant,”

“Baru setelah mencapai perairan Mediterania, rempah-rempah akhirnya tiba di tangan bangsa Eropa.”

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved