Kecelakaan di Klungkung

Penabrak Komang P hingga Tewas di Jalan PKB Klungkung Diburu, Polisi Tak Temukan CCTV

Kecelakaan karena dugaan balapan liar di Jalan Pusat Kebudayaan Bali (PKB) di Klungkung, menyebabkan seorang anak di bawah umur

tribun bali/dwisuputra
Ilustrasi kecelakaan - Penabrak Komang P hingga Tewas di Jalan PKB Klungkung Diburu, Polisi Tak Temukan CCTV 

Penabrak Komang P di Jalan PKB Klungkung Diburu, Polisi Tak Temukan CCTV

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Kecelakaan karena dugaan balapan liar di Jalan Pusat Kebudayaan Bali (PKB) di Klungkung, menyebabkan seorang anak di bawah umur, I Komang P (15) meninggal dunia.

Sampai saat kepolisian masih berupaya mencari tahu, identitas pengendara yang diduga ikut balapan liar dan menabrak korban. 

"Untuk identitas yang menabrak kami masih penyelidikan," ujar Kasat Lantas Polres Klungkung, AKP Untung Laksono, Selasa (4/3/2025).

Baca juga: Komang P Meninggal Kecelakaan di Jalan Proyek PKB Klungkung, Diduga Tertabrak Saat Balapan Liar

Polisi mengalami beberapa kendala dalam mengungkap identitas yang terlibat kecelakaan dengan Komang P.

Misalnya minimnya rekaman CCTV dari TKP hingga di Jalan By Pass Ida Bagus Mantra, yang dapat menjadi petunjuk kepolisian untuk mengungkap penabrak Komang P.

"Kami sudah mencari-cari, tidak ada CCTV di sekitar lokasi kecelakaan," ungkap dia.

Baca juga: Tidak Tertolong, Seorang Remaja Alami Kecelakaan di Klungkung, Diduga Tertabrak Saat Balapan Liar

Sebelumnya ia juga mengatakan, saat terjadinya kecelakaan diduga ada aksi balap liar atau trek-trekan di lokasi tersebut.

Entah korban hanya menonton atau ikut trek-trekan tersebut. 

Selama ini jalan di proyek PKB, tepatnya sekitar jembatan merah menjadi lokasi baru bagi aksi balap liar di Klungkung.

Sehingga lokasi ini sering menjadi atensi kepolisian untuk patroli keamanan.

Baca juga: Nyoman Suwirta Temui Korban Perundungan di Klungkung, Hanya Tinggal bersama Nenek dan Adik

Setelah kecelakaan, polisi langsung ke TKP dan saat itu lokasi sudah sepi. Hanya ada warga yang berjualan. Namun dari keterangan saksi di TKP, Diduga aksi balap liar itu dilakukan setelah polisi melakukan patroli.

"Kejadiannya setelah mobil patroli lantas Polres Klungkung melintas, sekitar 30 menitan mereka gas (mulai trek-trekkan),” ungkapnya.

Sementara Kasi Humas Polres Klungkung AKP Agus Widiono menjelaskan, kecelakaan itu terjadi Minggu (2/3/2025) dini hari sekitar pukul 01.00 Wita.

Saat itu korban (Komang P) berboncengan dengan temannya, Ngakan Gede Darma Kusuma (18) asal Dusun Anjingan, Desa Getakan, Klungkung dengan mengendarai sepeda motor Vario DK 5487 MI. Saat kejadian korban saat itu tidak mengenakan helm.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved