Berita Badung

Ruang Bappeda Badung Terbakar Minggu Malam, Jamin Dokumen Penting Aman

Wayan Wirya saat dikonfirmasi  mengungkapkan, informasi kebakaran diterima sekitar pukul 19.30 Wita. 

istimewa
Dinas Pemadam Kebakaran Badung saat melakukan pemadaman api di salah satu ruang Bappeda Badung yang terbakar pada Minggu 2 Maret 2025. Diduga Korsleting Listrik, Ruang Rapat Bappeda Badung Terbakar, Pemadaman Habiskan 5.000 Liter Air 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Ruangan di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Badung yang berlokasi di Pusat Pemerintahan (Puspem) Kabupaten Badung terbakar pada Minggu 2 Maret 2025 malam. 

Kebakaran itu pun diketahui saat api mulai membesar, hingga Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (DKP) Badung langsung melakukan pemadaman.

Diduga kebakaran itu diakibatkan karena adanya korsleting listrik. Bahkan kabarnya tidak ada dokumen penting  yang terbakar. 

Kebakaran cepat ditangani dan tidak sampai menjalar ke ruangan lainnya.

Baca juga: Diduga Korsleting Listrik, Ruang Rapat Bappeda Badung Terbakar, Pemadaman Habiskan 5.000 Liter Air

Kepala DKP Kabupaten Badung, I Wayan Wirya saat dikonfirmasi  mengungkapkan, informasi kebakaran diterima sekitar pukul 19.30 Wita. 

Personel Damkar langsung meluncur melakukan pemadaman. 

“Sebanyak dua regu pos dikerahkan yakni dari Mako Induk di Puspem Badung dan pos Dalung untuk memadamkan api itu,” ujarnya.

Pihaknya mengaku sudah langsung melakukan pemadaman hingga, menghabiskan 1 tangki sekitar 5.000 liter air. 

PEMANTAUAN - Bupati dan Wakil Bupati Badung saat meninjau ruangan di Kantor Bappeda Badung yang terbakar pada Senin 4 Maret 2025. Tunggu Hasil Pemeriksaan Polres, Ruangan Bappeda Badung Yang Terbakar Rencana Akan Diperbaiki
PEMANTAUAN - Bupati dan Wakil Bupati Badung saat meninjau ruangan di Kantor Bappeda Badung yang terbakar pada Senin 4 Maret 2025. Tunggu Hasil Pemeriksaan Polres, Ruangan Bappeda Badung Yang Terbakar Rencana Akan Diperbaiki (Tribun Bali/I Komang Agus)

“Kebakaran tidak parah, namun karena itu asapnya yang tebal lantaran di dalam ruangan, sehingga kami pakai blower,” jelasnya.

Kebakaran tersebut diduga dipicu adanya korsleting listrik. 

“Korsleting listrik, ada tikus di situ. Penanganan sekitar 30 menit, api berhasil  dipadamkan,” terangnya.

Akibat kebakaran tersebut, kata Wirya isi ruangan seperti meja dan kursi menjadi sasaran si jago merah. 

Sedangkan dokumen-dokumen, kata Wirya, kemungkinan tidak ada lantaran yang terbakar adalah sebuah ruang rapat kecil.

“Meja-meja yang terdampak, tidak ada arsip-arsip karena itu ruangan ruang rapat yang lebih kecil. Sudah dengan cepat kami tangani sehingga tidak ada penjalaran ke ruang lain,” imbuhnya.

Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta langsung melakukan peninjauan pada Senin 4 Maret 2025. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved