Berita Klungkung
Dewan Klungkung Minta Bupati Satria Lakukan Langkah Inovatif Tangani Masalah Sampah
Penuntasan masalah sampah masih menjadi fokus perhatian anggota DPRD Klungkung. Legislatif meminta eksekutif segera mengambil langkah inovatif
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Dewan Klungkung Minta Bupati Satria Lakukan Langkah Inovatif Tangani Masalah Sampah
TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Penuntasan masalah sampah masih menjadi fokus perhatian anggota DPRD Klungkung.
Legislatif meminta eksekutif segera mengambil langkah inovatif, terkait pengelolaan sampah di Klungkung.
Hal ini juga disampaikan anggota DPRD Klungkung saat pembacaan rekomendasi anggota dewan, terhadap Laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Klungkumg tahun 2024.
Baca juga: Atlet Berprestasi Di Klungkung Terima Reward Ratusan Juta
"Kami rekomendasikan bupati untuk segera mengambil langkah inovatif pengelolaan sampah meliputi pengurangan (dengan reuse) dan penanganan (pemilahan, pengumpulan atau pengolahan Sampah) dengan recycle atau reduce sesuai prinsip ekonomi sirkuler," ujar Wakil Ketua DPRD Klungkung, I Wayan Baru, Senin (17/3/2025).
Hal lain yang disampaikan anggota dewan, eksekutif bisa membentuk BLUD pada UPTD Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan sesuai maksud SE Mendagri No. 981/9230/Keuda Tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Administratif Penerapan BLUD Pengelolaan Sampah.
Baca juga: HUBUNGAN ASMARA dengan Pacar Kandas, Gede Nyaris Tewas Lakukan Aksi Nekat di Klungkung
Serta kemungkinan pembentukan Bank Sampah sesuai maksud Permendagri No. 14 tahun 2021 tentang Pengelolaan Sampah pada Bank Sampah dan pengadaan mesin pengolah sampah.
"Percepat upaya-upaya penanganan masalah sampah di Klungkung," jelas Wayan Baru.
Hal lain yang menjadin rekomendasi dewan yakni, meminta pemerintah untuk meningkatkan budidaya ternak Sapi Bali.
Mengingat Sapi Bali merupakan ternak unggulan dari Kabupaten Klungkung khususnya Nusa Penida serta pencegahan penularan penyakit ternak dengan vaksinasi sampai ke pelosok Desa.
Baca juga: 2 Pengedar Narkoba Sabu-sabu di Klungkung Diringkus Polres Klungkung
Sementara Bupati Klungkung I Made Satria mengatakan, masalah sampah masih menjadi fokus perhatian untuk kinerja 100 harinya.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak rekanan di TOSS (pengolahan sampah setempat) Cente di Dusun Karangdadi.
"Masalah di TOSS itu kapasitas mesin tidak sesuai dengan jumlah sampah yang dikelola. Sehingga kami koordinasi. Pemilik mesin sudah bersedia meningkatkan kapasitas mesinnya," ujar Made Satria.
Baca juga: CEBURKAN DIRI ke Laut di Klungkung, Gede NA Tak Mampu Bendung Kesedihan karena Putus Cinta
Sementara terkait pengadaan mesin pengelola sampah berteknologi thermal/pirolisis saat ini sudah berproses.
"Ada prosedur yang masih harus dilalui, untuk pengadaannya di e-katalog," ungkap dia.
Sementara pihaknya juga akan memperketat lagi aturan pemilahan sampah di rumah tangga. Sidak akan lebih sering dilakukan, untuk memastikan masyrakat terbiasa memilah sampah dari sumbernya. (*)
Berita lainnya di Pemkab Klungkung
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.