Berita Badung

TEWAS Mendadak! Penumpang Bus Jatuh dan Meninggal Dunia di Terminal Mengwi, Diduga Serangan Jantung

Sekitar pukul 09.00 wita,  bus yang ditumpangi tiba di Terminal Tipe A Mengwi. Bus dengan PO Gunung Harta itu berhenti untuk menaikan penumpang.

ISTIMEWA
DIPERIKSA - Jenazah penumpang Nurul Mustofa saat dilakukan pemeriksaan aparat kepoliasan Polres Badung pada Sabtu (5/4). 

TRIBUN-BALI.COM -  Sejumlah penumpang dan kondektur Perusahaan Otobus (PO) di Terminal Tipe A Mengwi dikagetkan dengan adanya penumpang yang mendadak jatuh dan meninggal dunia saat menunggu bus untuk berangkat ke luar Bali pada Sabtu (5/4).

Penumpang yang diketahui bernama Nurul Mustofa (38) asal Dusun Uranggantung, Desa Jarit, Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur itu awalnya duduk biasa menanti kedatangan bus yang ditumpanginya.

Sekitar pukul 09.00 wita,  bus yang ditumpangi tiba di Terminal Tipe A Mengwi. Bus dengan PO Gunung Harta itu berhenti untuk menaikan penumpang.

Saat di parkiran keberangkatan, sopir dan kondektur turun dari bus sambil mencari penumpang bersama dengan pegawainya yang bernama I Putu Raka Puja Artha. Saat turun Puja Artha melihat Mustofa mengecek tiket keberangkatan.

Baca juga: KAPAL Cepat Banyuwangi-Serangan, Fastboat Kapasitas 300 Penumpang Dijadwalkan Beroperasi Juni 2025

Baca juga: AKSI DEMO! Atensi 18.000 Orang Kena PHK Hingga Februari 2025, Naik 4 Kali Lipat dalam Sebulan

Mustofa akhirnya diantar naik ke dalam bus oleh Sugeng Karnoto yang merupakan sopir bus. Tidak hanya itu sejumlah barang-barangnya juga dimasukkan ke bagasi bus. Saat itu, mustofa memilih duduk di jok paling belakang sambil menunggu bus akan berangkat menuju Lumajang. 

Sementara sopir dan kondektur bus berkumpul di depan bus sambil menunggu dan mencari penumpang yang lain, karena waktu keberangkatan bus pada pukul 13.00 wita.

Namun, sekitar pukul 12.00 wita ada seorang penumpang di bawah berteriak, yang mengatakan ada yang jatuh di belakang. Mendengar teriakan penumpang kondektur dan sopir menghampiri Mustofa dan memanggil petugas yang berada di Terminal Mengwi untuk segera dilakukan pertolongan.

Dengan cepat, penumpang yang jatuh itu dilarikan ke Rumah Sakit Kapal menggunakan mobil ambulans yang siaga di Terminal Mengwi. Namun  sesampai di Rumah Sakit, penumpang tersebut dinyatakan meninggal dunia.

Kasi Humas Polres Badung Ipda Putu Sukarma menyebutkan, dari hasil pemeriksaan identifikasi Polres Badung penumpang ditemukan ada luka lecet pada kening kiri. Begitu juga kedua lubang hidung mengeluarkan darah.

“Gigi pada bagian depan juga patah. Mungkin karena jatuh di dalam bus. Namun tidak ada tanda kekerasan,” ucapnya Minggu (6/4).

Kendati demikian, dugaan sementara penumpang tersebut terkena serangan jantung. Bahkan pihak keluarga menolak jika jenazahnya dilakukan autopsi.

“Jadi keluarganya sudah ke sini, dan menerima kematian almarhum, dengan tidak memberikan untuk dilakukan autopsy,” kata dia. (gus)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved