Berita Bali
Bitcoin Pizza Day di Bali, OJK Catat Nilai Transaksi Aset Kripto di Indonesia Capai Rp 109,3 Triliun
Bitcoin Pizza Day kini menjadi simbol pertumbuhan pesat dan penerimaan Bitcoin secara global, termasuk di Indonesia.
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
“Pertumbuhan serta penerimaan Bitcoin sebagai aset global menunjukkan potensi besar yang masih belum sepenuhnya tereksplorasi. Meski masih dihadapkan pada ketidakpastian makro dan risiko volatilitas, prospek jangka panjang Bitcoin sebagai aset yang mampu bersaing dengan emas semakin terlihat realistis,” ujarnya.
Berdasarkan data terbaru dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai transaksi aset kripto di Indonesia mencapai Rp 109,3 triliun hingga Kuartal I 2025, dengan jumlah investor melonjak menjadi 13,31 juta orang.
Pertumbuhan ini mencerminkan semakin besarnya ketertarikan masyarakat terhadap aset digital sebagai salah satu pilihan investasi alternatif.
Menanggapi tren tersebut, Calvin menyampaikan bahwa peningkatan jumlah investor harus diimbangi dengan pemahaman yang memadai tentang kripto.
Ia menekankan pentingnya edukasi yang berkelanjutan agar para investor, khususnya generasi muda, tidak hanya tergiur oleh potensi keuntungan, tetapi juga memahami risiko yang ada serta mekanisme kerja aset kripto.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi, tapi edukasi harus tetap jadi prioritas utama. Di tengah pertumbuhan yang cepat, kami ingin memastikan bahwa pengguna paham betul risiko dan manfaat dari investasi kripto,” sambungnya.
Sebagai bagian dari komitmen edukasi, Tokocrypto secara konsisten menyelenggarakan berbagai inisiatif untuk mendekatkan literasi aset digital ke masyarakat.
Sepanjang tahun 2024, Tokocrypto telah menggelar 135 acara edukasi di 20 kota dan 20 kampus, menjangkau lebih dari 200.000 peserta melalui program OBRAS (Obrolan Komunitas) dan Web3 University Tour.
Dengan basis pengguna yang telah melampaui 4 juta orang, lebih dari 400 token/koin, dan 600 pasangan perdagangan yang tersedia di platform, Tokocrypto terus memperkuat perannya sebagai pelopor dan pemimpin dalam industri kripto di Indonesia.
Acara ini mencakup berbagai aktivitas menarik seperti sesi networking, pembagian pizza gratis, games interaktif, serta giveaway eksklusif.
Salah satu sorotan utama adalah diskusi bertajuk ‘Bitcoin 360°: From History to the Future of Finance’ yang menghadirkan sejumlah tokoh penting industri, termasuk Wan Iqbal (CMO Tokocrypto), Bonifacio Renanda (TKO Lead), Yunepto (Crypto Influencer), dan Andy, pendiri Crypstock.
Diskusi ini bertujuan untuk menggali perjalanan Bitcoin dari masa lalu hingga perannya di masa depan sebagai bagian dari transformasi keuangan global.
Kumpulan Artikel Bali
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.