Berita Bali

Eks Ajax Amsterdam Ini Soroti Persiapan Timnas Pemusatan Latihan di Bali, Skuad Garuda Berpeluang

Pemusatan latihan ini sebagai persiapan menghadapi Timnas China dan Jepang dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Tribun Bali/Adrian Amurwonegoro
Legenda hidup sepak bola keturunan Belanda - Indonesia, Pascal Heije bersama mantan manajer klub Bali Devata, Made Raymond. Eks Ajax Amsterdam Ini Soroti Persiapan Timnas Pemusatan Latihan di Bali, Skuad Garuda Berpeluang Menang 

Disinggung terkait peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Pascal menyebut dengan komposisi tim dan situasi klasemen saat ini peluang tersebut masih terbuka lebar.

Lebih lagi, Timnas sekarang dihuni oleh pemain-pemain berkualitas dan didominasi pemain keturunan asal Negeri Kincir Angin serta dengan sentuhan dingin jajaran pelatih kelas dunia.

Hal ini menurutnya bisa menjadi penyokong Timnas Indonesia terbang lebih tinggi lagi.

"Mereka semua adalah legenda. Tapi menjadi pelatih, tentu tidak semudah itu," ujar dia.

"Harus tahu bagaimana membentuk sebuah tim. Bagaimana menentukan penjaga gawang yang bagus, bek tengah yang bagus, dan di semua lini," sambungnya.

"Tapi dengan pengalaman mereka, mereka bisa membantu pemain untuk lebih percaya diri," jabar Pascal.

Heije meyakini saat menghadapi Timnas China, Indonesia mampu mengatasinya meskipun ia sadar Timnas China juga cukup kuat dan gigih. 

Namun bermain di kandang Gelora Bung Karno bakal melipat gandakan motivasi pemain. 

"Mereka tim yang cepat dan kuat. Tapi saya percaya Timnas Indonesia bisa. Dengan dukungan fans di kandang sendiri, itu bisa jadi kekuatan tambahan," jelasnya..

Heije berstatus sebagai marquee player karena sempat berseragam klub Eredivisie Ajax Amsterdam dan NEC Nijmegen yang sekarang menjadi klub yang dibela pemain Timnas Indonesia Calvin Verdonk.

Ia pun telah menyempatkan diri untuk berkunjung ke Bali United Training Center. 

Mantan gelandang bertahan yang sekarang berstatus sebagai pelatih berlisensi UEAFA A ini memuji kualitas Bali United Training Center yang bakal dipakai untuk pemusatan latihan Timnas Indonesia, mulai 26 Mei 2025.

Ia berceloteh bahwa jiwanya bergejolak dan ingin bermain sepak bola kembali saat melihat kemolekan dan kemewahan BUTC.

“Waktu lihat lapangannya, rasanya pengen main lagi. Untuk pemain sepak bola, punya fasilitas seperti itu rasanya luar biasa,” kata Heije.

Menurut Heije, sangatlah penting metode latihan yang terarah dan spesifik, terutama bagi pengembangan pemain muda.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved