BBM Oplosan

VIRAL Mobil Rusak karena Pertalite Campur Air? Pertamina Cek Kualitas BBM SPBU dan Bengkel di Bali!

Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menanggapi laporan terkait adanya keluhan kerusakan kendaraan konsumen di Bali yang diduga penyebabnya

Pixabay/DeltaMike
ILUSTRASI - Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menanggapi laporan terkait adanya keluhan kerusakan kendaraan konsumen di Bali yang diduga penyebabnya dari kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) yang bermasalah. 

TRIBUN-BALI.COM - Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menanggapi laporan terkait adanya keluhan kerusakan kendaraan konsumen di Bali yang diduga penyebabnya dari kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) yang bermasalah.

Pertamina melalui Sales Area Retail Bali melakukan investigasi dengan menurunkan tim ke lapangan untuk mengambil sampel BBM, baik di SPBU maupun bengkel - bengkel yang menangani kendaraan terdampak untuk dilakukan uji laboratorium. 

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina untuk memastikan produk BBM yang diterima masyarakat telah memenuhi standar mutu yang ditetapkan, baik dari sisi spesifikasi teknis maupun volume penyaluran. Selain itu, pihak Pertamina mengkaji faktor lain yang mungkin menjadi penyebab gangguan pada kendaraan konsumen. 

Saat ini  proses investigasi dan pengujian secara seksama masih terus berlangsung. Area Manager Communication, Relations and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi menyampaikan, Pertamina sangat menghargai setiap masukan dari masyarakat terkait produk dan layanan Pertamina.

Baca juga: PELAKU Penembakan WNA di Badung Juga Dijerat Kasus Penggelapan Mobil, Simak Penjelasan Polda Bali 

Baca juga: Pastikan Pasokan Air Tetap Aman! PDAM Denpasar Antisipasi Musim Kemarau

“Kami sangat menghargai masukan  dari masyarakat, karena hal tersebut  membantu kami selaku lembaga penyalur untuk terus berbenah dan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi,” ujar Ahad, Kamis (19/6).

Bagi masyarakat yang mengalami kendala serupa atau memiliki keluhan pada produk dan layanan Pertamina, masyarakat dipersilakan untuk langsung melaporkannya kepada SPBU resmi tempat pengisian.

Juga dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 melalui telepon, e-mail, atau media sosial resmi @Pertamina Call Center 135.

“Kami harapkan laporan tersebut disertai  informasi lengkap seperti kronologi, lokasi SPBU, hingga jumlah pengisian bahan bakar yang dilakukan. Sehingga proses pengecekan dan tindak lanjut dapat dilakukan lebih cepat dan tepat,” tambah Ahad.

Pertamina sangat menghargai dukungan dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kualitas dan ketahanan energi untuk Bali yang lebih baik. “Kami percaya bahwa setiap masukan dan saran adalah kritik yang membangun bagi peningkatan kinerja kami,” ucap Ahad.

Pertamina Patra Niaga menegaskan bahwa seluruh proses penyaluran BBM kepada masyarakat dilakukan sesuai dengan prosedur operasional yang berlaku.

Juga secara rutin, setiap SPBU Pertamina melakukan uji kualitas dan kuantitas (QQ) seperti pengecekan densitas, suhu, dan visual guna memastikan BBM yang disalurkan tetap sesuai standar dan aman digunakan sebelum disalurkan ke masyarakat.

Sebelumnya viral di media sosial unggahan video terdapat sejumlah mobil mengalami kerusakan sama. Dugaannya akibat BBM yang kualitasnya di bawah standar bahkan diduga BBM itu tercampur air.

Diunggah juga struk pembelian BBM yang meminta masyarakat tidak mengisi di tempat yang dimaksud karena terdapat BBM yang tercampur air. (zae)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved