TOPAN Dirawat Intensif di RS Tabanan, Gudang PT Lipuri Terbakar, 6 Mobil Hangus Kerugian Rp1,5 M

TRIBUN-BALI.COM – Kebakaran hebat terjadi di gudang milik PT. Lipuri Jagat yang berlokasi di Banjar Sanggulan, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Minggu (22/6) dini hari sekitar pukul 02.00 Wita. Kebakaran itu diduga terjadi karena kompor portable yang digunakan oleh karyawan gudang meledak.

Peristiwa nahas ini pertama kali diketahui oleh seorang petugas keamanan, I Gede Dian Oka Suarjana (35), yang saat itu sedang bertugas sebagai security di Bank Mandiri yang tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Ia melihat kobaran api besar yang berasal dari gudang garase perusahaan tersebut dan segera menghubungi pihak Polsek Kediri serta petugas pemadam kebakaran.

Tiga unit mobil pemadam tiba di lokasi pada pukul 02.15 Wita, dan setelah berjibaku selama kurang lebih satu jam, api berhasil dipadamkan pada pukul 03.30 Wita.

Baca juga: VONIS 2 Tahun Penjara, Ali Nekat Gagahi Siswi SMP, Orangtua Tidak Terima, Sidang di PN Singaraja

Baca juga: MAGNET Kadek Arel! Siap Penuhi Panggilan Negara, Penampilan Konsisten Pemuda Bali di Sepak Bola

Hanya saja dari kejadian itu karyawan PT Lupiri mengalami luka bakar dan saat ini sudah menjalani perawatan medis di RSUD Tabanan.

Kapolsek Kediri, Kompol I Nyoman Sukadana mengatakan bahwa dugaan awal kebakaran ini berasal dari ledakan kompor gas portabel yang dimiliki salah satu karyawan.

Saat dimintai keterangan aparat kepolisian, salah satu pekerja, Fajar Sekti Seno Nugroho (23), mengungkapkan bahwa saat kejadian dirinya sedang memasak menggunakan kompor portabel. Namun tiba-tiba kompor tersebut meledak dan memicu kobaran api yang besar.

"Karyawannya ini pun panik, namun api cepat membesar," ujarnya.

Karena api cepat merembet, dua orang karyawannya pun menjadi korban yakni Fajar dan temannya Topan Tatas Pradana (33) asal Ponorogo. Dari hasil identifikasi Topan mengalami luka bakar cukup serius dan saat ini dirawat intensif di RSU Tabanan.

"Fajar Sekti Seno Nugroho sendiri mengalami luka ringan di bagian wajah," bebernya.

Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materiil cukup besar. Mengingat enam unit kendaraan hangus terbakar di antaranya satu unit Toyota Land Cruiser, dua unit Toyota Hiace, dua unit Toyota Avanza, satu unit Toyota Innova Zenix.

"Kerugian ditaksir mencapai Rp1,5 miliar," bebernya. Hingga kini, pihaknya di Kapolsek Kediri masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, guna memastikan penyebab pasti kebakaran serta kemungkinan kelalaian atau unsur lain yang menyertainya. (gus)