Kebakaran di Denpasar
SEMPAT Sesak Nafas, Warung Badak Terbakar di Denpasar, Kerugian Rp 100 Juta!
Api cepat membesar karena struktur bangunan warung milik Ketut Siandana tersebut rata-rata terbuat dari kayu mudah terbakar.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Warung Badak yang menjajakan makanan khas Bali di Jalan Badak 1 No 15 Desa Sumerta Kelod Denpasar Timur, Denpasar, hangus dilahap si jago merah pada Senin (23/6) pagi sekitar pukul 08.00 Wita.
Api cepat membesar karena struktur bangunan warung milik Ketut Siandana tersebut rata-rata terbuat dari kayu mudah terbakar. Karyawan bersama warga sekitar berusaha memadamkan api, namun karena struktur bangunan sebagian besar terbuat dari kayu, api dengan cepat membesar dan melalap warung tersebut.
Saat itu karyawan warung yang sedang bersiap untuk membuka warung mulanya mencium bau terbakar yang masuk ke dalam kamar mess.
Baca juga: ANCAMAN Pasal Berlapis Bagi Marno, Tersangka Pembunuhan PIL Istri, Dilimpahkan ke Kejari Gianyar!
Baca juga: NEKAT Ulang Kesalahan, Eva Divonis 8 Tahun Penjara, Gara-gara Kembali Jadi Kurir Narkoba
"Karyawan sedang persiapan sekitar pukul 06.00 Wita untuk membuka warung dan membersihkan area sekitar. Setelah selesai, kedua karyawan kembali ke kamar untuk beristirahat," ujar Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi.
Tidak lama kemudian, karyawan tersebut mencium bau terbakar yang masuk ke dalam kamar.
"Saat dicek, terlihat asap dan api yang membesar di area tempat saji makanan yang berada berdampingan dengan kamar pemilik warung," bebernya.
Upaya pemadaman awal oleh warga tidak berhasil, dan api berhasil dipadamkan setelah bantuan dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Denpasar tiba. Mendapatkan laporan kebakaran, sejumlah unit mobil Pemadam Kebakaran dari Kota Denpasar tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman.
Sejam kemudian sekitar pukul 09.00 Wita, api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan untuk memastikan tidak ada titik api lagi.
"Dugaan sementara api berasal dari korsleting atau sumber panas lain yang belum diketahui secara pasti," jelasnya.
"Bangunan semi permanen yang terbuat dari kayu mempercepat penyebaran api," sambungnya.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian material berupa 1 blok ruangan tempat saji yang terbuat dari tiang kayu, 1 unit kulkas serta 1 unit sepeda motor Honda Supra.
"Serta 1 unit Sepeda motor Honda Supra yang terparkir di TKP juga ikut terbakar," ujarnya.
Selain itu, karyawan bernama Nesti juga mengalami sesak napas akibat menghirup asap dan telah dibawa ke Puskesmas I Dentim untuk mendapatkan perawatan medis.
"Dari pihak pemilik warung bahwa kejadian ini dianggap sebagai musibah dan tidak melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Kerugian diperkirakan mencapai Rp 100 juta," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Made Tirana mengatakan pihaknya mengerahkan 6 unit pemadam kebakaran untuk berupaya memadamkan api.
"Kebakaran diduga korsleting listrik dengan luas terbakar 5x5 meter, saat kejadian warung belum buka," bebernya. (ian)
Kebakaran Rumah Makan di Denpasar Bali, Warga Panik, Terdengar Suara Ledakan |
![]() |
---|
Warung Nasi di Denpasar Barat Ludes Terbakar Karena Kebocoran Gas, 5 Korban Terdampak Mengungsi |
![]() |
---|
Kurang dari 1 Jam Api Dipadamkan, Kapal KM Budi Jaya Terbakar di Pelabuhan Benoa, Ini Penyebabnya! |
![]() |
---|
Kebakaran Gudang Rongsok Merembet ke Usaha Transport di Denpasar Bali, Alphard dan Zenix Hangus |
![]() |
---|
LUKA Bakar Ibu & Anak di Denpasar, Netizen Sorot Tingkat Kesadaran Masyarakat Beri Jalan Pemadam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.