70 Pelajar Klungkung Bali Ikuti Pelatihan Capaska, Bupati Satria: Membangun Karakter Pancasila

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Sebanyak 70 pelajar dari tingkat SMA/SMK di Kabupaten Klungkung, Bali, resmi mengikuti Pelatihan Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Capaska) Tahun 2025. 

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Klungkung, I Made Satria, di ruang rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, Kamis 31 Juli 2025.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Klungkung, Tjokorda Gde Surya Putra, Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung, Anak Agung Lesmana, serta jajaran dari instansi terkait.

Dalam sambutannya, Bupati Satria menegaskan program Paskibraka bukan sekadar pelatihan baris-berbaris, melainkan proses kaderisasi calon pemimpin bangsa yang berkarakter Pancasila.

Baca juga: Lomba Mural Peringatan Bulan Bung Karno di Denpasar, Tema Pancasila, Bung Karno, dan Toleransi

Program ini diharapkan mampu mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki mental kebangsaan yang kuat.

“Program Paskibraka tidak semata-mata menghasilkan generasi yang terampil dalam teknis baris-berbaris, tetapi juga bertujuan membentuk sumber daya manusia yang memiliki karakter Pancasila dan cinta Tanah Air,” ujar Bupati Satria.

Made Satria juga mengimbau para peserta agar mengikuti setiap tahapan pelatihan dengan sungguh-sungguh, baik dalam hal dasar kepemimpinan, peraturan baris-berbaris, keterampilan teknis, hingga praktik pengibaran dan penurunan bendera.

“Dengan begitu, kemampuan kalian tidak hanya akan terlihat saat upacara 17 Agustus nanti, tetapi juga tercermin dalam kehidupan sehari-hari sebagai generasi yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Klungkung, Dewa Ketut Suweta Negara, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan membentuk generasi muda yang cinta NKRI serta menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila dalam kepemimpinan.

Adapun jumlah peserta yang mengikuti pelatihan sebanyak 70 orang, terdiri dari 35 putra dan 35 putri. 

Seluruh peserta merupakan pelajar terpilih dari SMA/SMK di Kabupaten Klungkung yang telah melalui proses seleksi sejak bulan Februari.

“Kami berharap para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan disiplin, semangat, dan tanggung jawab, agar benar-benar siap baik secara fisik maupun mental dalam menjalankan tugas sebagai Capaska,” ungkapnya.

Kumpulan Artikel Klungkung