Bali United
Sesalkan Gol Dianulir VAR di Laga Perdana Bali United, Mustafic Nilai Tim Berada di Jalur yang Bena
Boris Kopitovic mampu menyelamatkan wajah Serdadu Tridatu di hadapan 10.382 penonton yang hadir melalui golnya pada menit ke-96.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - BRI Super League 2025/2026 telah merampungkan pekan pertama yang berlangsung cukup sengit, ada 7 dari 18 tim yang berhasil meraih kemenangan perdana mereka dan 4 tim bermain imbang termasuk Bali United.
Bali United menempati peringkat kesembilan posisi klasemen sementara dengan mengemas 1 poin, bahkan nyaris kehilangan poin di kandang Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, pada Minggu (10/8).
Boris Kopitovic mampu menyelamatkan wajah Serdadu Tridatu di hadapan 10.382 penonton yang hadir melalui golnya pada menit ke-96.
Baca juga: Pekan Perdana Super League, Bali United Main Imbang, Mirza Mustafic Singgung Gol yang Dianulir
Meski hanya bermain imbang, namun corak permainan yang berbeda sudah ditampilkan Bali United di bawah asuhan Johnny Jansen yang mengusung filosofi yang lebih atraktif dan tampil lebih menyerang dengan bola-bola cepat.
Corak yang berbeda itu diusung oleh salah satunya pemain asing anyar asal Luksemburg, Mirza Mustafic, dengan gaya bermain sebagai gelandang serang yang memiliki tipikal hampir mirip dengan Paulo Sergio.
Ini menjadi pengalaman pertama Mirza berkiprah di Liga Indonesia setelah sebelumnya di daratan Eropa. Pemain nomor punggung 10 ini mengaku masih perlu beradaptasi untuk lebih mengenal karakter permainan sepak bola Indonesia.
“Ini adalah kompetisi yang berbeda dibandingkan dengan di Eropa. Saya harus lebih banyak beradaptasi lagi," ujar Mirza, pada Selasa (12/8).
Meski begitu, Mirza tidak menyesali hasil imbang.
Baca juga: Debut di Bali United, Jens Raven Belum Banyak Adaptasi Usai Bela Timnas, Baru Gabung Latihan Sehari
Menurutnya hasil itu masih dalam kapastitas wajar mengingat baru laga resmi perdana yang dirasakan oleh para pemain yang juga sudah bekerja maksimal dalam pertandingan pertama mereka.
Beberapa pemain asing lain, seperti Thijmen Goppel, Tim Receveur, Mike Hauptmeijer juga baru pertama merasakan atmosfer sepak bola Indonesia.
"Kami hanya mampu bermain imbang, tapi saya pikir Bali United ada di jalur yang tepat.
Kami sudah menunjukkan permainan yang terbaik dan mendapatkan banyak sekali peluang, meskipun belum meraih kemenangan,” tuturnya.
Mirza juga menyayangkan gol Joao Ferrari yang dianulir VAR di babak pertama. Apabila gol tersebut disahkan, menurut Mirza kondisi Bali United akan berbeda.
“Saya yakin kami bisa menang mungkin dengan selisih tiga atau empat gol,” ucap dia.
“Saya dan semua pemain Bali United harus tetap optimis dan bekerja keras untuk mencoba meraih kemenangan,” tambahnya. (ian)
Baca juga: JOHNNY Jansen Terpukau Atmosfer Suporter Bali United
Bali United
Persik Kediri
Super League 2025/2026
Boris Kopitovic
Mirza Mustafic
Johnny Jansen
Stadion Kapten I Wayan Dipta
Serdadu Tridatu
Jadwal Bali United di Super League 2025/2026 dan Resep Kadek Agung Bonding Antarpemain Bali United |
![]() |
---|
JELANG KICK OFF Liga 1, Kapten Bali United Akui Masih Ada Kekuarangan di dalam Tim Serdadu Tridatu |
![]() |
---|
RUANG Pemain Lokal & U23, Sisa Kuota 4 Pemain Asing Kemungkinan Tak Dipenuhi BU, Ini Kata Pelatih |
![]() |
---|
Goppel Cs Mulai Beradaptasi, Johnny Jansen Uji Chemistry Pasukannya di Laga BU vs Bhayangkara |
![]() |
---|
Tim Receveur Resmi ke Bali United, Eks Gelandang Almere City Pamit dan Join ke Skuad Johnny Jansen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.