Malah akan jadi masalah.
Apalagi orang-orang yang suka kerauhan perilakunya di masyarakat tidak benar, ini akan merusak desa atau banjar itu sendiri.
Marilah kita beragama yang cerdas. Kerauhan silahan saja.
Tapi masyarakat harus tahu bagaimana ciri-ciri kebenarannya.
Sekarang peranda kasih tahu, ciri-cirinya adalah tidak terbakar oleh api, tidak basah oleh air, dan masyarakat yang ada di areal tempat kerauhan tersebut merasakan bulu kuduk merinding. (*)