Sementara dua kapal Naga Mas yang terbakar ditaksir masing-masing rugi Rp 50 juta.
Kini dermaga lokasi kebakaran kapal itu dipasang garis polisi.
Sampai kemarin sore polisi masih belum dapat menyimpulkan penyebab kebakaran tersebut. Rencananya polisi akan melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan pemeriksaan forensik dengan tim Puslabfor (Pusat Laboratorium Forensik) Denpasar untuk memastikan penyebab kebakaran.
Dugaan sementara, kebakaran kapal ini dipicu oleh korsleting pada mesin kapal Sanjaya 12 yang terletak di tengah badan kapal. Namun polisi masih belum dapat memastikannya.
Kini pemilik kapal harus menanggung sendiri kerugian yang dideritanya, karena ternyata ketiga kapal yang terbakar itu tidak diasuransikan.
"Kami masih belum dapat simpulkan penyebabnya, karena masih harus dilakukan pemeriksaan dulu oleh labfor. Yang jelas dari keterangan saksi, api pertama kali terlihat dari tengah badan kapal Sanjaya 12," katanya.(*)