TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Ilija Spaso striker naturalisasi Bali United, sangat siap hadapi laga away pertama di Liga I Indonesia 2018 kontra PSIS Semarang, Minggu (1 /4) sore di Stadion Moch Soebroto Magelang.
Spaso telah mendapat bisikan khusus dari sang pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro yang juga legenda penyerang Timnas Indonesia.
Seperti janji WCP bahwa setiap saat akan meningkatkan kualitas Ilija Spaso agar lebih matang sebagai finisher dan berkontribusi besar bagi Bali United.
"Saya selalu berusaha ikuti instruksi dari pelatih, saya percaya kepada WCP dan banyak belajar dari dia karena dia pernah menjadi panyerang hebat di Liga Indonesia maupun Timnas Indonesia," kata Ilija Spaso kepada Tribun Bali dari Magelang, Sabtu (31/4) sore.
Spaso menjelaskan, akan berjuang sekuat tenaga agar bisa mencetak gol ke gawang Mahesa Jenar.
Menurut dia, pelatih tidak hanya meminta mencetak gol, tapi meminta agar memberikan kontribusi bagi tim.
Siapapun yang mencetak gol tidak penting, yang penting adalah membawa Bali United menang dalam setiap laga di Liga I Indonesia.
"Bagaimanapun, apa yang diminta pelatih WCP dari saya adalah memberikan kontribusi kepada tim ini, bukan cuma mencetak banyak gol tapi juga lewat asist atau membuka ruang untuk pemain lain," tegas Spaso.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kapten Bali United, Fadil Sausu tak ingin mempelajari satu per satu pemain lawan, PSIS Semarang.
Ia menilai, secara keseluruhan tim lawan bagus sebelum bentrok untuk kedua kali, Minggu (1/4) di Stadion Moch Soebroto Magelang dalam lanjutan Liga I Indonesia.
Fadil menilai justru sebaliknya, PSIS Semarang yang kemungkinan berpikir keras mempelajari Bali United.
Biarkan saja hal itu menurut Fadil Sausu. Bali United fokus dengan pakem tim saja.
Para pemain Bali United latihan ringan setelah tiba di Magelang, Jawa Tengah, Jumat (30/3) kemarin. (Dok Bali United)
Fadil Sausu siap bersaing dengan gelandang mereka saat laga berlangsung nanti.
“Kita tidak memikirkan satu pemain saja dari lawan, tapi cara bermain keseluruhan tim lawan. Mungkin mereka yang memikirkan kita,” kata Fadil Sausu kemarin dari Magelang.
Terkait hasil kekalahan saat jumpa dalam tajuk uji coba, Fadil Sausu bersyukur karena dengan demikian Bali United bisa pelajari kelemahan tim.