Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dewi Saraswati digambarkan sebagai sosok Dewi yang cantik.
Beliau merupakan sakti dari Dewa Brahma yang juga merupakan Dewi Ilmu Pengetahuan.
Dalam laman website phdi.or.id disebutkan bahwa kata Saraswati terdiri atas dua kata yaitu saras dan wati.
Saras berasal dari bahasa Sansekerta dengan urat kata sr yang berarti mata air atau sesuatu yang terus menerus mengalir, sedangkan wati berarti yang memiliki.
Sehingga saraswati berarti sesuatu yang memiliki sifat mengalir secara terus menerus atau air kehidupan yaitu ilmu pengetahuan.
Dewi Saraswati disimbolkan sebagai Dewi yang cantik yang bermakna sebagai simbol keindahan maupun kemuliaan sehingga sesorang akan tertarik untuk mempelajari ilmu pengetahuan itu sendiri.
Dewi Saraswati bertangan empat yang melambangkan Catur Weda yaitu Reg Weda, Sama Weda, Yajur Weda, dan Atharwa Weda.
Beliau memegang keropak yang merupakan simbol pengetahuan, genitri melambangkan pengetahuan yang tak pernah habis, wina atau alat musik petik simbol budaya yang tinggi.
Teratai melambangkan kesucian dari Ida Sang Hyang Widhi, Angsa simbol kebijaksanaan, dan merak merupakan simbol kewibawaan.
Sedangkan mantra atau doa pemujaan yang ditujukan kehadapan Dewi Saraswati yaitu sebagai berikut.
Dalam buku Dainika Upasana Doa Umat Hindu Sehari-hari karangan I Made Titib halaman 68 disebutkan sebagai berikut.
Om Sarasvati namastubhyam
Warade kāma rupini
Siddharāmbha karisyāmi
Siddhir bhavantu me sadā
Artinya:
Om Hyang Saraswati dalam wujud-Mu sebagai pemberi berkah, terwujud dalam bentuk yang sangat didambakan. Semogalah segala kegiatan yang hamba lakukan selalu sukses atas karunia-Mu.