"Suara dentumannya keras, lebih keras dari sebelumnya," ujar warga Besakih, Gusti Ngurah.
Setelah terdengar dentuman, diikuti dengan munculnya lava pijar dari kawah. Lontaran api ini cukup jelas terlihat dari Desa Besakih.
"Lalu wilayah Besakih terpapar hujan pasir cukup tebal," ungkapnya.
Warga di Desa Besakih pasca letusan masih bersiaga, dan masih menunggu informasi dari pihak terkait. Masyarakat lebih memilih untuk tidak keluar rumah, karena itensitas hujan abu vulkanik yang cukup tebal. Selain itu, aroma abu vulkanik pun tercium cukup keras di Desa Besakih.
"Hujan abu baru mereda sekitar pukul 21.05 Wita," jelasnya. (*)