Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan

Minta Waspada dengan Aksi Susulan, Ridlwan Habib Sebut Aksi Bom Medan adalah Balas Dendam ISIS

Editor: Ady Sucipto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peneliti terorisme dan intelijen Ridlwan Habib

Pelaku berinisial RMN (24) alias Dedek diduga melilitkan bom di badannya kemudian meledakkan dirinya di area parkir.

Ledakan tersebut terjadi saat warga ramai-ramai datang ke Mapolrestabes Medan untuk membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) guna keperluan melamar calon pegawai negeri sipil (CPNS).

Seorang saksi, Lila Mayasari, mengaku saat kejadian sedang berada di Polrestabes Medan untuk pengurusan SKCK.

Lila berangkat dari rumah sekitar pukul 08.00 WIB dan sekitar pukul 08.35 WIB dia sampai di lokasi untuk mengurus SKCK.

Tak berapa lama berselang, betapa terkejutnya Lila saat mendengar suara ledakan yang begitu keras. Dia sontak berlari untuk melihat apa yang terjadi.

"Pas saya keluar, saya enggak lihat korban, tapi saya dengar suara ledakan kuat sekali," kata Lila dengan napas terengah-engah.

Saat kejadian, lanjut Lila, ada sekitar 50 orang di dekat lokasi ledakan.

Begitu meledak ada asap putih dan ada yang teriak bilang bom. Mereka yang panik kemudian berdesak-desakan untuk keluar.

"Ledakan terasa sampai saya terangkat. Pas kejadian saya lagi nyantai dan tiba-tiba seperti terangkat. Saya langsung engeh ini bom," ujar Lila.

“Lalu saya teriak bom, bom...,” lanjutnya.

Setelah terdengar suara ledakan yang begitu kuat, dirinya beserta orang-orang yang sedang melakukan pengurusan SKCK diarahkan untuk keluar menyelamatkan diri.

"Saya ingat anak dan langsung keluar berdesak-desakan dengan yang lain," jelas Lila.

Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia membenarkan RMN alias Dedek (24) menjadi pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan.

Hal itu terungkap usai penyelidikan oleh aparat gabungan di tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan sidik jari oleh tim Inafis.

Polisi juga menunjukkan gambar pelaku yang telah banyak tersebar di media sosial.

Halaman
1234

Berita Terkini