"Kita segera siapkan restrukturisasi kepengurusan DPC. Ini dilakukan agar mesin partai siap menghadapi Pilkada," paparnya.
Gus Sukarta menjelaskan, pihaknya akan tetap mempertahankan DPC yang memiliki prestasi bagus.
• Tiga Hari Berturut-turut, BPBD Denpasar Tangkap 6 Ular di Pemukiman, dari Piton hingga Kobra
• Fakta Menarik The Daddies Juara BWF 2019, Hanya Marcus/Kevin Yang Bisa Jegal Langkah Ahsan/Hendra?
Namun, saat ditanya mengenai DPC yang tidak memiliki prestasi, ia mengaku hal tersebut akan dinilai oleh tim restrukturisasi bentukan DPD Gerindra Bali.
"Beberapa daerah yang bagus akan dipertahankan. Tapi yang jelek ya diganti. Nanti akan ada tim yang akan mengevaluasi itu semua," tegasnya.
Sementara, Ketua DPC Gerindra Klungkung Wayan Baru mengusulkan perlu dilakukan strukturisasi organisasi.
Di Klungkung sendiri keberadaan pengurus dirasakan struktur organisasi ada, tetapi keberadaan Ketua, Sekretaris dan Bendahara (KSB) tidak berjalan bagus.
Menurutnya, keberadaan kepengurusan di Klungkung kian memprihatinkan, sehingga sejumlah pengurus partai perlu ada pergantian karena saat ini KSB dalam kondisi sakit dan memprihatinkan.
Baru mengusulkan akan memilih kader-kader partai yang duduk di DPRD sehingga lebih memudahkan berkoordinasi.
Sementara urusan pertanggungjawaban pemanfaatan dana parpol di Klungkung dipastikan tidak ada masalah.
Hanya saja kepemilikan aset berupa kantor yang masih status kontrak.
(*)