Pesta Pergantian Tahun 2020 Berubah Mengerikan, Ditusuk dan Dikeroyok Para Sahabat hingga Tewas

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI PENGEROYOKAN -

TRIBUN-BALI.COM, SIDOARJO - Kematian Salim Azhari akhirnya terungkap.

Pemuda 22 tahun asal Kecamatan Tj Lubuk, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan itu ternyata tewas karena dikeroyok teman-temannya sendiri.

Salim tergeletak tak bernyawa di depan gapura Dusun Kanigoro, Desa Keboharan, Kecamatan Krian, Sidoarjo, Rabu (01/01/2020) dinihari, dengan luka tusuk di tubuhnya.

Cewek ABG Tewas Mengenaskan, Kepala Membentur Tiang Telepon, Polisi: Dia Ngebut dan Tak Pakai Helm

"Pelakunya empat orang. Tiga sudah tertangkap dan satu masih dalam pengejaran petugas," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Kamis (2/1/2020).

Satu pelaku yang masih buron itu berisial Iw.

Dia pelaku utama penusukan terhadap korban.

Pertama di Bali, Kasus Penganiayaan Anjing Masuk Persidangan, Si Putih Tewas Akibat Pendarahan

Sementara tiga pelaku lain adalah Dimas, Candra, dan Asfan.

"Para pelaku itu warga sekitar lokasi kejadian. Mereka masih menjalani pemeriksaan petugas," ujar alumni Akpol 1997 tersebut.

Peristiwa berdarah ini bermula saat korban dan teman-temannya menggelar pesta miras di sebuah tempat kos pada malam perayaan tahun baru kemarin.

Anies Baswedan Ajak Warga Jakarta Lakukan ini Pasca Banjir

Meski sudah mabuk, para pemuda itu masih ingin tambah minum lagi.

Saat itulah terjadi cekcok mulut di antara mereka.

Para pelaku minta uang ke korban untuk beli minuman lagi.

BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Buruk di Bali Tiga Hari ke Depan

Tapi tidak diberi oleh Salim.

Korban ingin berhenti, sementara rekan-rekannya ingin lanjut.

Dari situ terjadi pertengkaran.

Para pelaku mengeroyok korban, termasuk ada yang menusuk korban hingga berdarah.

Kemudian mereka kabur.

Dalam kondisi berdarah, korban yang mengalami dua tusukan di bagian belakang tubuhnya itu sempat berjalan ke warung kopi di depan gapura.

Dia minta tisu ke penjaga warung.

Tapi tidak ada tisu, kemudian korban keluar dan berjalan seperti hendak menyeberang jalan.

"Belum sampai di jalan raya, dia sudah terjatuh dan tergeletak," kata Fanny, remaja penunggu warung yang sempat dimintai tisu oleh korban.

Melihat itu, dia lantas memberitahukan ke warga lain.

Termasuk melapor ke polisi.

Tak lama berselang, petugas dari Polsek Krian dan Polresta Sidoarjo tiba di lokasi kejadian.

Hasil pemeriksaan, ada dua luka tusukan di tubuh korban.

Dan dari penyelidikan yang dilakukan, akhirnya diketahui siapa pelaku pengeroyokan itu.

Tiga pelaku sudah ditangkap, satu pelaku utamanya masih buron alias dalam pengejaran petugas.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Salim Tewas Dikeroyok Teman-temannya Sendiri usai Pesta Miras

Berita Terkini