Tahun Baru Imlek

7 Makanan yang Membawa Keberuntungan Saat Tahun Baru Imlek

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto ilustrasi lumpia untuk tahun baru imlek

Hal ini dapat diartikan sebagai mewakili rasa hormat kepada orang tersebut.

Keluarga yang berkunjung baru dapat menikmati menu makan ini setelah orang yang dihormati menyantap makanan terlebih dahulu.

Selanjutnya, ikan tidak boleh dipindahkan dari tempatnya, serta orang yang berada di posisi kepala dan ekor ikan harus minum bersama karena ini dianggap sebagai makna keberuntungan.

Pangsit (Jiaozi)

Dalam sejarah, lebih dari 1.800 tahun yang lalu pangsit (dalam bahasa Mandarin Jiaozi) dianggap masyarakat Tiongkok sebagai makanan keberuntungan saat Imlek.

Hidangan tradisional ini dinikmati saat makan malam Imlek dan sangat populer di Tiongkok, terutama di Tiongkok Utara.

Legenda mengatakan, semakin banyak pangsit yang ada selama perayaan Tahun Baru, semakin banyak uang yang akan hasilkan di tahun berikutnya.

Pada umumnya, pangsit dibuat dengan isi daging cincang, udang potong dadu, ikan, ayam giling, dan sayuran cincang halus yang dibungkus dengan kulit adonan tipis serta elastis.

Ketika seseorang menemukan seutas benang putih dalam pangsit, maka orang yang memakannya dipercaya memiliki umur panjang.

Jika yang ditemukan koin di dalam pangsit, maka hal ini melambangkan orang tersebut akan mendapatkan kekayaan.

Pangsit harus dibuat dengan lipatan yang bagus, yaitu melengkung karena jika pangsit dibuat terlalu lurus dianggap sebagai lambang kemiskinan.

Spring Rolls (Lumpia)

Spring rolls  adalah hidangan yang sangat populer di Tiongkok Timur, seperti Jiangxi, Jiangsu, Shanghai, Fujian, Guangzhou, Shenzhen, Hong Kong, dll.

Lumpia dapat diartikan sebagai keinginan untuk mendapatkan kemakmuran.

Hidangan ini dibuat dalam berbentuk silinder dan diisi dengan sayuran, daging, atau sesuatu yang manis.

Halaman
1234

Berita Terkini