"Ia kita sempat dikatain buat apa bikin yang kayak begitu, mending udah diem di rumah aja. Nah kita seneng dapet motivasi dari sana. Pokoknya kita harus jadikan alat ini," paparnya.
Mereka berniat membuat alat ini lagi, namun karena keterbatasan dana mereka berdua memberhentikan produksinya sementara, tapi mereka akan siap membuat alat lagi jika ada orang yang memesan dan memodali di awal.
"Iya kita siap jika memang ada yang pesan untuk suruh buatkan, semoga alat ini bisa bermanfaat untuk masyarakat dan tentunya bisa menjadi inovasi yang menarik perhatian mereka untuk lebih rajin mencuci tangan dan menjaga kebersihan," pungkasnya. (*)
Baca tanpa iklan