Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM - Ariel Noah kembali mengenang cerita di saat mendekam di penjara selama 3,5 tahun.
Diakui oleh Ariel, kehidupan di penjara nyatanya tak ada beda dengan kehidupan aslinya.
Pentolan grup band NOAH itu memaparkan bahwa sejak menjadi selebriti, hidupnya memang sudah terkurung bak di penjara.
Karenanya, ketika tersandung kasus video asusila dan harus dipenjara, Ariel bisa kuat menjalaninya.
Namun diakui Ariel, ketegarannya itu tak lepas dari kehidupan masa kecil.
Bak terlempar ke masa lalu, suara Ariel tiba-tiba bergetar saat mengenang momen ketika ia masih sangat belia.
Diwartakan sebelumnya, pemilik nama asli Nazriel Irham ini sempat menghebohkan tanah air 10 tahun lalu.
Pada tahun 2010 lalu, kasus video asusila yang melibatkan Ariel, Luna Maya dan Cut Tari sempat viral.
Bahkan, video asusila itu masih terus diperbincangkan hingga kini lantaran jejak digitalnya tak pernah hilang dari dunia maya.
Akibat kasus tersebut, Ariel sempat mendekam di penjara selama 3,5 tahun dan didenda Rp 250 juta.
Vokalis band NOAH itu dinyatakan bersalah karena terbukti memberi kesempatan orang lain menyebarkan video porno.
Bebas dari penjara, Ariel pun tak patah arang.
Karir Ariel sebagai musisi tetap moncer dengan terus mencetak lagu-lagu hits.
Kesuksesan Ariel untuk bangkit usai menjadi tahanan itu nyatanya tak lepas dari motivasi yang dipegangnya.
Seperti yang dicurhatkan Ariel dalam wawancara bersama Iwa K dalam program Mussafir Malam di Mola TV.