TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Banyak orang bermimpi memiliki kondisi keuangan yang baik.
Seperti tidak kekurangan uang saat ingin membeli atau melakukan sesuatu.
Jika Anda memiliki uang yang berlimpah, tentu banyak hal yang bisa dilakukan dibandingkan saat tidak memiliki uang sama sekali.
Karena hal tersebut, banyak orang yang mengejar kekayaan.
Tujuannya tentu agar bisa memiliki kondisi keuangan yang sejahtera.
• Kadek Burit Teriak Lihat Asap Mengepul, Atap Bale Piyasan Merajan Hangus Dilalap Api
• Waspada, Ini Ciri-ciri Suami Selingkuh, Mudah Marah hingga Suka Menjaga Jarak
• Tidur Nyenyak dan Rutin Olahraga Efektif Bantu Anak Jadi Tumbuh Lebih Tinggi
Beragam cara dan usaha rela untuk dilakukan demi tercapainya kondisi finansial tersebut.
Namun, tahukah Anda bahwa kondisi keuangan yang baik tidak bisa hanya didapatkan melalui mencari pundi-pundi rupiah sebanyak-banyaknya?
Sistem pengelolaan keuanganlah yang menentukan apakah Anda bisa mencapai kesejahteraan finansial tersebut.
Meski punya pendapatan yang besar, Anda tidak akan bisa mencapai kemerdekaan finansial jika masih melakukan kebiasaan buruk bagi kondisi keuangan.
Oleh karena itu, pahami penyebab utama yang membuat Anda tidak dapat mencapai kondisi keuangan yang sejahtera.
Jika selama ini Anda mengalami hal ini, mungkin ini penyebabnya seperti dikutip dari Cermati.com.
1. Berutang untuk Keperluan Tidak Penting
Beban bunga karena utang tentu akan membuat pengeluaran Anda semakin membengkak.
Terlebih lagi memiliki beban utang karena menggunakan fasilitas kartu kredit secara berlebihan.
Selain akan membuat jumlah tagihan bulanan meningkat, nafsu belanja Anda akan menjadi tidak terbendung.